Aku tak pernah melihat bapak seterpuruk ini. Aku tak pernah melihat bapak segelisah ini.
 Mata nya kian memerah, kalau bisa ia ingin memecahkan tangis nya tapi ia tahan. Aku tak tau apa yang terjadi.
"Ada duit nggak? Bapak pinjam 1,5jt. Dengan mata, raut wajah dan air mata yang tertahan di pelupuk mata nya
"Mana ada pak, dapat dari mana kakak uang segitu"
"Emak mu ada tidak ya emas untuk di jual"
"Mana ada pak, bapak kan tau keadaan kita bagaimana"
Bapak masih tampak gelisah
"Kamu tidak ada emas yang bisa di jual? "
Aku tersadar dengan cincin di jari manis ku
"Ada sih pak, tapi ini cincin pemberian dari bik Asti (sambil melepas cincin, dan tetap menahan air mata ku) kalau di jual pun tak mungkin terjual hingga 1.5 jt
Bapak terdiam, dengan kegelisahan yang masih membersamai. Aku tak pernah melihat bapak setakut ini.
Aku masih bertanya-tanya  apa yang terjadi? Kenapa bapak segelisah dan sepanik ini sampai-sampai terlihat sangat ingin menangis.