2. Pancasila sebagai kepribadian bangsa
3. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
4. Pancasila sebagai jiwa bangsa
5. Pancasila sebagai bantuan luhur
- Sumber historis, sosiologis, politis
1. Historis: Pancasila lahir dari perjuangan kemerdekaan dan refleksi nilai-nilai luhur bangsa.
2. Sosiologis: Nilai-nilai Pancasila sudah hidup dalam masyarakat majemuk Indonesia seperti gotong royong, musyawarah, dan keadilan.
3. Politis: Pancasila merupakan hasil konsensus nasional di tengah beragam ideologi yang berkembang saat kemerdekaan.
- Dinamika dan Tantangan Pancasila
1. Argumen tentang Dinamika Pancasila dalam Sejarah Bangsa, Pada masa Soekarno, ide NASAKOM lebih menonjol daripada Pancasila. Pada masa Soeharto, Pancasila dijadikan alat legitimasi kekuasaan melalui penataran P-4. Tetapi pada era Reformasi, terjadi penurunan penghargaan dan penerapan terhadap nilai-nilai Pancasila.
2. Argumen tentang Tantangan terhadap Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, seperti pengangkatan Soekarno sebagai presiden seumur hidup oleh MPRS yang bertentangan dengan Pasal 7 UUD 1945 tentang masa jabatan presiden lima tahun.