A. Pengertian Ilmu
Ilmu berasal dari kata arab yakni ‘alima yang bermakna mengetahui/perbuatan yang bertujuan untuk mengetahui segala sesuatu dengan sebenar-benarnya.
Kata ilmu ialah segala bentuk pengetahuan tentang sesuatu yang dating dari Allah SWT, yang diturunkan kepada nabi dan rasul serta alam yang diciptakannya termasuk manusia dan seluruh ciptaannya yang ada di muka bumi. Ilmu adalah pengetahuan yang bersifat umum dan sistematis, pengetahuan dari mana dapat disimpulkan dalil-dalil tertentu menurut kaidah-kaidah umum.
Ilmu bermakna pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara sistematis menurut metode yang ilmiah yang dapat digunakan untuk menjelaskan dan menerangkan kondisi tertentu dalam bidang pengetahuan.
Ilmu ialah pengetahuan dalam satu system yang berasal dari studi, pengamatan juga percobaan untuk menentukan dasar prinsip tentang suatu hal yang sedang dikaji.
- Pengetahuan
Pengetahuan berasal dari kata “tahu”, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008) kata tahu memiliki arti antara lain mengerti sesudah melihat (menyaksikan, mengalami, dan sebagainya), mengenal dan mengerti.
Mubarak (2011), pengetahuan merupakan segala sesuatu yang diketahui berdasarkan pengalaman manusia itu sendiri dan pengetahuan akan bertambah sesuai dengan proses pengalaman yang dialaminya.
Antara Ilmu, Pengetahuan dan Pengalaman saling keterkaitan satu sama lain, sehingga perlunya ketiga konsep tersebut.
B. Pemahaman Pendidikan, Pembelajaran, Pelatihan, Pengajaran.
Pendidikan menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak agar mereka sebagai manusia dan anggota masyarakat dan mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi -tingginya.
Pembelajaran adalah Membentuk watak, mendewasakan penalaran dan pemikiran, Memandiri kan sikap, memerdekakan dan memberdayakan. Pelatihan adalah Membentuk perilaku dan menerampilkan. Pengajaran adalah membentuk konsep dan mentransfer ilmu.
Sehingga dapat dijelaskan bahwa Ilmu Pendidikan Adalah suatu kumpulan ilmu pengetahuan yang tersusun secara sistematis dengan memiliki metode-metode tertentu yang ilmiah untuk menyelidiki, merenungkan tentang gejala-gejala perbuatan bantuan atau didikan yang diberikan oleh orang “dewasa” kepada orang yang “belum dewasa”.
Penulis : Dosen STAI Al-Aqidah Al-Hasyimiyyah Jakarta
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI