Ibu selalu mengingatkan hal-hal ini sejak kami kecil. Bapak tidak selalu bersama kami. Bapak harus mencari nafkah di tempat orang. Â Ibulah yang selalu menjaga kami dan setiap sebelum magrib akan mengulangi pesan-pesannya kepada kami.
Ibu tak pernah bosan dalam mengingatkan kami, mengajarkan kami ilmu-ilmu agama. Dia selalu meminta kami menerapkan pesan-pesannya dalam kehidupan. Dia tak pernah menuntut banyak pada kami. Â Dia meminta kami agar tak pernah meninggalkan salat dan menjalani kewajiban sebagai muslim. Ibu itu mengajari dengan memberi contoh.
Ibu bukanlah ibu yang otoriter, dia hanya meminta kami belajar dan menjadi orang yang bisa membanggakan keluarga. Apa pun pilihan kami selama itu baik untuk kami ibu selalu mendukung. ibu akan membiarkan kami memilih jurusan pendidikan yang kami ingin jalani. Dia hanya berpesan menjalani dengan tanggung  jawab.
ibu mengajarkan kehidupan pada kami. Dia sosok yang kuat dan sabar. Dia tak pernah mengeluh dan selalu berpikir positif. Kehidupan kami pernah berada di titik terendah, di saat adik-adik sedang belajar di perguruan tinggi. Namun ibu tak membiarkan anak-anaknya tahu kesulitannya. Â Ibu selalu memintaku untuk tidak menyampaikan pada adik-adik kesulitan kami. Ibu tak ingin adik-adikku khawatir dan berhenti belajar.
Itulah sosok ibu yang selalu ingin menanggung sendiri beban hidup. Kesabarannya dan prinsip-prinsip hidupnya yang mengantarkan anak-anaknya meraih cita-citanya. Ibu adalah guru kehidupan kami yang  selalu mengajarkan prinsip-prinsip hidupnya. Thanks mom we love you.
