Bayangkan jika anak-anak mengalami hal ini di kelas, tentu saja akan membuatnya frustrasi, bukan? Ini akan berakibat pada hasil belajar yang tidak optimal. Karena dalam prosesnya hanya ada rasa keterpaksaan, jadi pelajaran tidak benar-benar dipahami dengan baik.
Gaya belajar ada tiga macam, yaitu visual, auditori, dan kinestetik. Untuk anak yang cenderung pada gaya belajar visual, guru bisa menggunakan berbagai media seperti gambar, diagram, peta, dll. Biasanya mereka menyukai metode pembelajaran demonstrasi.
Selain itu, untuk anak yang memiliki gaya belajar auditori, guru dapat mengajak anak untuk berdiskusi bersama, atau dengan bantuan musik dalam pembelajaran. Anak-anak dengan gaya belajar ini memang lebih mudah dalam memproses informasi dengan mendengarkan, jadi ceramah di depan kelas juga merupakan salah satu solusi yang baik.
Yang terakhir yaitu gaya belajar kinestetik, anak banyak memahami pelajaran dengan bergerak, menyentuh, dan melakukan. Ajak anak untuk mengeksplorasi lingkungannya. Â Salah satu metode yang tepat yaitu dengan karyawisata.
Nah, mulai sekarang cobalah melakukan observasi kelas, mengenai bagaimana gaya belajar anak didik anda sehingga mereka mudah dalam menyerap pengetahuan dan informasi yang anda berikan di kelas.