Mohon tunggu...
Fathimah Nurul Afifah
Fathimah Nurul Afifah Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu Rumah Tangga, Alumni Pendidikan Biologi UPI, Santri Ma'had Khadimussunnah

Senang membaca dan menulis, bercita-cita menjadi seorang ibu dari anak-anak yang shalih dan shalihah

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Ketika Ilmu Pengetahuan Menemukan Sang Pencipta (Bagian 2)

27 Desember 2019   16:35 Diperbarui: 27 Desember 2019   16:35 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketiga arti dari 'alaqah sesuai dengan keadaan sebenarnya dari embryo pada tahapan 'alaqah.

Pada kelanjutan ayatnya disebutkan,

"...lalu Kami ciptakan dari 'alaqah itu menjadi mudghghah (segumpal daging)..."

Tahap selanjutnya yang disebutkan adalah tahapan "mudhghah". Dalam bahasa Arab, kata mudhghah memiliki arti "sesuatu yang dikunyah". Jika kita mengunyah sebuah permen karet lalu mengeluarkannya dari mulut, bentuk 'kunyahannya' akan menyerupai bentuk embryo pada tahap mudhghah. Berikut gambarnya, ma syaa Allah.

Persamaan Embryo Tahapan Mudhghah dengan Kunyahan Permen Karet | Quora.com
Persamaan Embryo Tahapan Mudhghah dengan Kunyahan Permen Karet | Quora.com
2. Sunnah Makan dengan Menggunakan Tangan [9]

Jika tadi kita melihat fakta ilmiah dari ayat Al-Qur'an. Kali ini kita akan mengupas fakta ilmiah dibalik sunnah dalam hadits otentik/shahih. Healthierwayoflife.com site menuliskan sebuah penemuan yang mengejutkan mengenai fakta ilmiah dibalik sunnah makan dengan tangan yang selama ini dianggap primitif.

Ka'ab bin Malik, dari ayahnya berkata, "Rasulullah shalallahu 'alaihi wa salam sedang makan dengan menggunakan tiga jari dan menjilati jari-jarinya sebelum membersihkannya (HR. Muslim).

Lebih lanjut dijelaskan beberapa manfaat dari makan menggunakan tangan, yaitu:

a. Mencegah diabetes tipe 2

Seseorang yang makan dengan cepat akan meningkatkan resiko terkena diabetes tipe 2. Secara umum, orang yang makan dengan sendok dan garpu akan makan lebih banyak. dr. Kemal menjelaskan bahwa diabetes tipe 2 terjadi karena turunnya jumlah reseptor insulin pada sel target sehingga glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel. Padahal glukosa adalah salah satu sumber utama penghasil energi bagi sel, dan seluruh tubuh terdiri atas sel. Diibaratkan sel adalah rumah berpintu, reseptor insulin adalah lubang kunci dan insulin adalah kunci. Jika pintu tidak dapat dibuka, maka glukosa tak dapat masuk. Akhirnya di dalam sel tidak terjadi proses pembuatan energi , maka tubuh akan merasa sangat lemas [8].

b. Meningkatkan kinerja sistem pencernaan

Makan dengan tangan dapat meningkatkan kinerja sistem pencernaan dikarenakan,

  • sebelum makan kita mencuci tangan dengan sabun. Hal ini akan menghilangkan bakteri buruk namun membiarkan bakteri baik tetap hidup. Dan bakteri baik ini sangat dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan floral usus.
  • makan dengan tangan akan dapat mempersiapkan sistem pencernaan dalam "menyambut" makanan. Hal ini dikarenakan informasi mengenai bentuk makanan (padat atau lembut) dan suhu makanan (panas atau dingin) yang dirasakan oleh tangan akan dikirim ke otak lalu akan merangsang sistem pencernaan untuk lebih bisa mempersiapkan diri menyambut makanan.
  • seseorang yang makan dengan sendok dan garpu cenderung makan lebih banyak. Karena saat makan masih dapat melakukan banyak hal lain. Seperti menonton televisi, memainkan gadget dsb. Tetapi seseorang yang makan dengan menggunakan tangan akan lebih terfokus untuk makan saja. Hal ini dikarenakan tangan yang kotor menyulitkan dirinya untuk melakukan aktivitas lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun