Kerongkongan mulai dikoyak dahaga
Beri aku air jerit para musafir
Aku tlah berjalan dari hulu ke hilir
Namun tak kutemukan telaga
Tanah retak menganga
Sungai kering nelangsa
Hewan bergelimpangan sia-sia
Pohon terkulai tak berdaya
Kugali tanah sampai kedasar bumi
Setitik pun tak tersisa
Kemana lagi harus kucari
Raga letih terasa
Aku hampir sekarat, nafasku semakin menyempit
Tuhan, tolong runtuhkan air dari langit
Api mulai berlari girang di padang gersang
Menyemburkan asap kelam penuhi paru paru
Kita akan mati terpanggang tanpa tahu siapa sipelaku
Manusia serakah, bisik sang bumi
Dia merenggut segalanya dariku
Tak menyisakan sedikitpun untuk anak cucu
Manusia kejam, geram sang bumi
Tlah kuberi seribu kebaikan
Tlah kutanam kehidupan
Bumi ini akan mati tak berpenghuni
Cintai bumi, 25 Agustus 2019