Saat ini Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru sedang melakukan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Non-pendidikan yang merupakan program MBKM unggulan Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UPI Kampus Cibiru yang dibangun berdasarkan kebutuhan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang memiliki multi kompetensi sejalan dengan tuntutan zaman dalam dinamika kehidupan di era revolusi industri 4.0 dan dalam konteks society 5.0 yang dimana jenis program yang sedang dijalankan oleh mahasiswa UPI Kamda Cibiru yaitu Proyek ANTASENA (Antaraksi Tanggap Bencana), dengan hal ini MBKM UPI Cibiru bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung.
Kabupaten Bandung merupakan salah satu wilayah yang seringkali mengalami bencana banjir dan longsor. Oleh karena itu perlunya mitigasi bencana sedini mungkin untuk meminimalisir bahaya bencana yang datang. Dengan ini mahasiswa PGSD Kampus UPI di Cibiru Farah Sabilla Febriany yang dibimbing oleh ibu Triana Lestari S. Psi., M.Pd. selaku dosen dari Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Bandung dalam mengembangkan media mitigasi bencana bagi anak-anak sebagai kelompok rentan.
Pada hari Rabu, 13 Maret 2023 di Soreang, Tim dari PGSD Kampus UPI di Cibiru bersama seluruh perangkat struktural BPBD Kabupaten Bandung yang dipimpin langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama, Â Sekretaris Badan Hendra Hidayat, S.Sos.,M.Si, serta para Kabid dan Staff BPBD Kabupaten Bandung telah melaksanakan ekspos program dan analisis kebutuhan pengembangan media aplikasi mitigasi bencana bagi anak-anak di Kabupaten Bandung.
Adapun tujuan dari pelaksanaan kegiatan tersebut adalah untuk menentukan pola dan konten edukasi mitigasi bencana yang tepat melalui aplikasi yang akan dibuat. Dengan dipaparkannya proyek yang akan dilaksanakan, terdapat beberapa respon baik dari berbagai pihak.
"Saya sangat teredukasi dengan aplikasi yang ditampilkan oleh rekan-rekan dari mahasiswa PGSD UPI ini" Ujar Diki Sudrajat, ST., M.S selaku Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan.
"Cukup bagus karena selain bisa dipraktekkan di sekolah tapi ada bekal-bekal juga buat anak-anak nanti. Kan kalo anak-anak itu ingatannya kuat, jadi menurut saya cukup bagus aplikasi untuk di sekolah" ujar Senny Nuraeni S.pd Staff bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
"Saya sangat tertarik dengan produk aplikasi ini. Mungkin karena saya punya anak kecil dan mungkin saya bisa berperan sebagai teman anak kecil tersebut memang cukup menarik terutama berkaitan dengan tampilan-tampilan lebih kepada animasi" ujar Dewi Sri Purwanti, ST selaku Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda
Penulis: Farah Sabilla Febriany
