Mohon tunggu...
faqih alfadlil
faqih alfadlil Mohon Tunggu... Guru - Penyair Malam

Saya ingin menjadi orang yang bermanfaat bagi banyak orang.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Sabar dan Shalat

4 Mei 2022   08:32 Diperbarui: 4 Mei 2022   08:38 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah membahas tentang proses perpindahan kiblat, maka ayat berikutnya akan kita temukan ayat tentang sabar dan shalat. Di situ Allah menghimbau bagi mukmin, jika kalian memiliki masalah hendaknya meminta pertolongan kepada Allah dengan sabar dan shalat. Lalu kenapa dengan sabar dan shalat?

Sabar itu dibagi menjadi 3. Sabar atas musibah yang terjadi. Ini adalah sabar yang sering dipakai oleh banyak orang. Ketika seorang tertimpa musibah atau sedang mendapat ujian, orang itu harus sabar. Kalau tidak, keresahan hati akan bertambah. Seperti ituah mungkin yang dirasakan Sebagian orang di luar sana. Ketika tidak memiliki iman, maka akan galau dan akhirnya akan bunuh diri.

Sabar yang kedua adalah sabar dalam ketaatan. Untuk melakukan kebaikan tentu saja tidak mudah. Sekadar shalat, banyak orang yang meninggalkannya karena beberapa kesibukan di kantor atau dalam pekerjaan. Mereka lebih mengutamakan uang dan harta. Atau sering kita dapati beberapa orang  yang tidak bisa bangun pagi untuk shalat subuh. Tidur bagi mereka lebih utama ketimbanbg shalat. Mungkin juga di bulan Ramadan ini kita sering dapati orang yang tidak puasa. Dengan enaknya mereka makan di tengah orang-orang yang berpuasa. Maka sekiranya benar kalau melakukan ketaatan dan kebaikan membutuhkan kesabaran. Shalat, puasa, zakat, baca al-Quran, dan lain sebagainya tidak mudah.

Sabar yang ketiga, adalah sabar untuk tidak melakukan maksiat. Sekiranya inilah jenis sabar yang sangat berat. Pada dasarnya, seorang manusia itu baik. Hanya saja lingkunganlah yang menjadikannya menjadi buruk. Maka fitrah manusia sudah terpengaruhi oleh kebiasaan-kebiasaan buruk. Apalagi ada setan yang selalu mengganggu setiap saat dan di mana saja. Ketika manusia sudah terpelosok dalam keburukan dan kenistaan, sulit baginya untuk meninggalkan.

Mungkin orang bisa melakukan banyak sekali ibadah dalam kesehariannya. Tapi dapat dipastikan bahwasanya dia tidak akan bisa menghindari yang namanya maksiat dan perbuatan dosa. Manusia pasti melakukannya. Sekecil apapun itu, pasti pernah. Makanya tidak mudah untuk menghindari yang namanya maksiat. Orang yang sudah rajin shalat dan puasa pun tak luput dari perbuatan maksiat.

Dan Allah juga memerintahkan hamba-Nya agar shalat. Kita tahu bahwa manusia adalah makhluk yang lemah. Manusia tidak bisa menyelesaikan masalahnya sendiri. Ketika shalatlah manusia bisa meminta pertolongan kepada Allah. Shalat juga tanda bahwa manusia menundukkan dirinya. Di shalat juga seorang hamba bisa meminta apa saja. Kebiasaan Rasulullah dahulu, ketika ada sebuah musibah, maka beliau langsung shalat. Sama juga kebiasaan ulama, ketika ada sebuah permasalahan, maka yang mereka lakukan adalah shalat.

Shalat adalah ibadah paling utama dalam agama Islam. Mungkin seorang muslim tidak haji karena tidak mampu. Atau tidak bisa zakat karena tak punya uang. Atau tidak puasa karena sudah tua. Akan tetapi, selama orang masih hidup dan bisa melakukan shalat, maka harus tetap dilakukan. Bukan Allah yang butuh shalatnya manusia. Malah manusialah yang butuh untuk dekat dengan rabnya. Karena setiap hari manusia tak lepas dari yang namanya masalah. Dan dengan shalatlah masalah itu bisa dilepaskan.

Memang, masalah tidak bisa terselesaikan secara langsung hanya dengan shalat. Akan tetapi, orang yang punya masalah, lalu shalat, hatinya akan tenang dan tentram. Setiap orang tahu itu. Sebaliknya, orang yang jarang shalat, hatinya akan kering. Tidak bisa merasakan kebahagiaan. Lalu Allah akan membantunya menyelesaikan semua permasalahan yang dimiliknya.

Oleh karenanya, solusi yang dikabarkan oleh al-Quran tentang sabar dan shalat merupakan solusi terbaik bagi kita. Tidak ada yang tidak mempunyai masalah dalam hidup ini. Semua pasti punya. Maka yang perlu dilakukan bukan mengeluh dan menyalahkan keadaan. Melainkan sabar dan shalat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun