Dusun Banjaran Kesongo (22/11/21) – Tim KKN Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) KSR FKM Undip melakukan sosialisasi terkait pentingnya vaksin covid-19 kepada Ibu-ibu PKK Dusun Banjaran, Desa Kesongo. Kegiatan ini dilakukan oleh salah satu anggota tim KKN PHP2D KSR FKM Undip, Fany Rizkyani dari peminatan Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku (PKIP) . Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat bahwa covid-19 di Indonesia  masih ada, meningkatkan pengetahuan ibu-ibu PKK tentang pentingnya kegiatan vaksinasi, mengajak masyarakat supaya mau untuk divaksin, sertta meningkatkan peran ibu-ibu PKK dalam mencegah covid-19 dengan menerapkan protkol kesehatan yang berlaku.
Kasus pandemi covid-19 di seluruh dunia masih cukup tinggi, per tanggal 21 November 2021 jumlah kasus baru covid-19 di Indonesia sebanyak 314. Desa Kesongo saat ini telah memasuki zona kuning dengan 0 kasus. Kegiatan vaksinasi covid-19 terus digencarkan kepada masyarakat dalam rangka membentuk kekebalan kelompok (herd immunity). Saat ini hampir semua sector melaksanakan kegiatan secara offline, namun tetap dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. Menurut pengakuan bidan desa setempat, minat masyarakat Desa Kesongo dusun Banjaran terhadap vaksinasi covid-19 masih kurang serta target capaian vaksin belum tercapai. Maka dari itu, diperlukannya sosialisasi yang diberikan kepada masyarakat supaya mau untuk divaksin dan sebagai salah satu upaya untuk pencegahan covid-19.
Program ini dilakukan secara offline di salah satu rumah warga yang diawali dengan kegiatan rutin PKK diselingi dengan makan dan minum. Setelah itu mulai masuk ke materi dengan memberikan beberapa pertanyaan terlebih dahulu yang bertujuan untuk mengetahui siapa saja yang sudah divaksin dan sejauh mana minat masyarakat terhadap vaksin covid-19. Dalam rangka mendukung kegiatan ini, ibu-ibu PKK mendapatkan modul kreatif berisi rangkaian informasi seputar vaksin covid-19 yang telah dibuat. Ibu-ibu PKK ikut membaca dan menyimak informasi yang terdapat di dalam modul serta informasi yang disampaikan oleh mahasiswa KKN.  Sosialisasi ini dilengkapi dengan pemberian masker kepada ibu-ibu PKK supaya tetap mengikuti protokol kesehatan yang ada.
Ibu-ibu PKK sangat antusias dalam menerima informasi yang diberikan. Sebagian besar ibu-ibu PKK mengatakan bahwa mereka sudah divaksin. Â Ada beberapa ibu-ibu PKK yang menceritakan pengalaman dirinya yang tidak bisa divaksin karena memiliki penyakit bawaan, pengalamannya setelah vaksin, tempat yang bisa melakukan vaksinasi covid-19, serta jenis-jenis vaksin yang telah mereka terima.
Penulis: Fany Rizkyani
Dosen Pembimbing : dr. Sri Winarni, M.Kes
Editor : Nikie Astorina Yunita D, SKM., M.Kes.
