Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Reruntuhan dan Harapan: Dinamika Sandera, Jenazah, dan Negosiasi Perdamaian di Gaza 2025

13 Oktober 2025   21:06 Diperbarui: 13 Oktober 2025   21:06 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber gambar: Grok)

Risiko pengingkaran oleh Israel 

Israel punya catatan---setidaknya menurut pengkritik dan pihak lawan---melakukan tindakan yang dianggap pelanggaran terhadap perjanjian atau interpretasi "amanat tak tertulis". 

Beberapa risiko:

*Israel bisa menunda penarikan militer atau melanjutkan operasi lokal di zona konflik meskipun ada kesepakatan, dengan dalih "masih ada sasaran militan".

*Dalam pertukaran tahanan, Israel mungkin menuntut syarat tambahan yang sifatnya berubah-ubah (misalnya: pelepasan hanya tahanan non-muslim, atau tahanan tertentu dikecualikan).

*Penyaluran bantuan kemanusiaan bisa digunakan sebagai lever politik atau kontrol --- Israel bisa membatasi akses bantuan ke Gaza jika pihak lain dianggap melanggar ketentuan.

*Interpretasi "zona aman" atau "teritori yang ditarik mundur" bisa disubjektifkan agar Israel tetap mempertahankan keunggulan militer lokal.

Jadi ketidakpercayaan terhadap janji Israel bukan ketidakpedulian --- itu sikap wajar dalam konflik di mana kekuatan militer dan keamanan selalu punya jalan untuk menawar ulang.

Perjanjian Damai Trump

Versi perdamaian ini sering disebut "rencana 20-21 poin untuk Gaza / rencana perdamaian 2025".  

Intinya: gencatan senjata / gencatan militer jangka awal, pertukaran tahanan / sandera, pembebasan jenazah, pembukaan blokade kemanusiaan, penarikan sebagian militer Israel dari Gaza, pembentukan pemerintahan transisi Gaza (organisasi teknokrat atau netral) yang bukan langsung dikuasai Hamas, dan langkah-langkah keamanan di kemudian hari.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun