Serangan mendadak pada Maret 2025 dianggap sebagai final break dari jeda: media melaporkan serangan intensif di wilayah utara Gaza segera setelah gencatan diperpanjang ditolak. Â
B. Rencana Ceasefire 10 Oktober 2025 & Risiko Kembalinya Kekerasan
Gencatan baru mulai berlaku, dengan Israel menarik pasukan dari beberapa bagian Gaza, dan rencana pelepasan sandera + tahanan Palestina. Â
Tetapi PM Netanyahu memberi peringatan keras bahwa militer Israel dapat kembali menyerang jika Hamas tidak menyerahkan senjatanya. Â
Sejumlah pengamat skeptis, karena gencatan kali ini juga dimungkinkan digunakan Israel sebagai waktu konsolidasi, pengisian logistik, pengumpulan intelijen, dan redeployment --- pola yang pernah terjadi sebelumnya.
C. Bukti Kerusakan & Analisis Citra
Dari penelitian Active InSAR monitoring, ditemukan bahwa selama jeda awal kerusakan bangunan memang menurun, tetapi kerusakan baru muncul cepat begitu konflik bergeser.Â
Sekitar 92.5% dari bangunan yang dimonitor dilaporkan rusak atau hancur dalam fase awal konflik. Â
Analisis temporal menunjukkan bahwa jeda kerusakan sering sementara---alias jeda tak lama sebelum gelombang baru kerusakan muncul.
D. Keraguan Terhadap Niatan Damai & Peran Sandera
Sandera sering menjadi alat tawar politik; pembebasan sebagian sandera dijadikan parameter kesepakatan, tapi aturan terkait pelepasan tahanan sejak masa lalu sering dilanggar dengan alasan teknis atau keamanan. Â