Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Krisis Palestina-Israel 2025: Eskalasi Militer, Tragedi Kemanusiaan, dan Pergeseran Diplomasi Global

4 September 2025   07:03 Diperbarui: 4 September 2025   07:03 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tragedi kemanusiaan di Gaza (Sumber gambar: Meta AI)

2. Tragedi kemanusiaan yang menjadikan Gaza sebagai "penjara terbuka" dengan korban sipil puluhan ribu.

3. Pergeseran diplomasi di Eropa, dengan Belgia mengumumkan pengakuan Palestina di PBB meski bersyarat.

Pertanyaan utama dalam tulisan ini adalah: Apakah eskalasi militer Israel masih efektif dalam jangka panjang, dan bagaimana respon diplomasi global memengaruhi legitimasi Palestina?

Metodologi

*Jenis penelitian: Studi literatur kualitatif.

*Sumber data: Berita internasional (Reuters, AP, Guardian, ABC News), laporan PBB, dokumen HAM internasional, serta literatur akademik tentang konflik Timur Tengah.

*Pendekatan: Analisis multidimensi (militer, kemanusiaan, diplomasi).

Kajian Teoritik

1.Teori Konflik Internasional (Realism vs Liberalism)

* Realisme: negara bertindak demi keamanan nasional Israel mengandalkan kekuatan militer.

* Liberalisme: lembaga internasional dapat mengatur pengakuan Palestina di PBB menjadi pintu perundingan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun