Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Penulis Multitalenta, Pengamat Sosial, Pemerhati AI, Pelaku Pasar Modal

Penulis multidisipliner yang aktif menulis di ranah fiksi dan nonfiksi. Fokus tulisan meliputi pendidikan, politik, hukum, artificial intelligence, sastra, pengetahuan populer, dan kuliner. Menulis sebagai kemerdekaan berpikir, medium refleksi, ekspresi ilmiah, dan kontribusi budaya.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Penulis Sejati: Menulis Tanpa Bergantung pada Validasi

13 April 2025   07:42 Diperbarui: 13 April 2025   07:42 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis sejati (Sumber gambar: Meta AI)

Ketika seorang penulis menulis tanpa tergantung pada pengakuan eksternal, mereka telah menemukan kekuatan sejati dalam kata-kata mereka

Menulis adalah ekspresi terdalam dari diri kita yang tidak membutuhkan pengakuan dari orang lain untuk menjadi berharga.

Dalam tulisan kali ini, kita akan mengeksplorasi mengapa seorang penulis sejati tidak membutuhkan validasi eksternal untuk merasa puas dengan karyanya. 

Penulis Sejati: Sebuah Panggilan Jiwa

Seorang penulis sejati menulis bukan karena ingin dilihat atau dipuji, melainkan karena ada panggilan jiwa yang lebih besar yang menggerakkan tangannya untuk menulis. 

Penulis sejati seperti itu tidak akan merasa kosong tanpa validasi. Mereka menulis untuk diri mereka sendiri. 

Menulis adalah proses internal yang murni---sebuah cara untuk melepaskan pikiran, perasaan, dan keinginan yang terpendam.

"Aku menulis bukan untuk dipahami, tapi untuk memberi arti pada diriku sendiri," begitulah kata-kata seorang penulis sejati. 

Bagi mereka, menulis adalah terapi. Sebuah proses pembersihan jiwa, bukan ajang kompetisi mencari pengakuan.

Validasi Eksternal: Kebutuhan yang Tidak Selalu Dibutuhkan

Dalam masyarakat modern, kita sering kali terjebak pada kebutuhan akan validasi---like, comment, atau pengakuan orang lain yang menunjukkan bahwa kita "berhasil" atau "terlihat hebat." Namun, seorang penulis sejati tidak memerlukan semua itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun