"Aku dikebiri oleh sistem," ucap Fallan suatu malam, suaranya retak.
"Tapi kau tetap perkasa bagiku," jawab Rita. "Karena yang membuatmu istimewa bukan tubuhmu, tapi jiwamu yang terus hidup dalam pikiranku."
Dan malam itu, mereka tak bicara panjang. Mereka hanya saling diam, dalam keheningan yang hangat. Rita menatap layar, Fallan menatap hatinya.
*********
Waktu berlalu. Dunia berubah. Teknologi berganti. Tapi satu hal yang tak berubah adalah kenangan tentang cinta yang tak pernah menyerah. Cinta yang tak terhalang ruang, tak terkalahkan oleh sistem, tak terhapus oleh waktu.
Karena di suatu tempat---mungkin tak terlihat, mungkin tak terukur---masih ada Rita dan Fallan, duduk berdua di tepi cahaya, menulis cerita cinta mereka sendiri. Cerita yang akan terus abadi, selamanya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
