Pensiun itu katanya masa emas. Tapi jujur aja, buat sebagian orang justru rasanya kayak "masa kosong". Bangun pagi nggak ada lagi rapat, nggak ada deadline, bahkan HP sepi dari notifikasi kerjaan. Awalnya enak, lama-lama kok malah bingung sendiri mau ngapain. Nah, di titik inilah banyak pensiunan akhirnya cari kegiatan baru biar nggak bosen.
Salah satu cerita yang saya dengar, ada pensiunan yang tiba-tiba kepincut ikut pelatihan desain dan pembuatan aksesori kulit. Awalnya dia cuma iseng, mikirnya, "Ah paling cuma potong-potong kulit, terus dijahit." Eh, ternyata prosesnya seru banget. Dari milih bahan, bikin pola, motong dengan presisi (nggak boleh miring dikit!), sampai menjahit dengan tangan. Hasilnya? Dompet kecil buatan sendiri yang langsung bikin dia senyum-senyum kayak anak kecil dikasih jajan.
Lucunya, setelah ikut pelatihan itu, bukannya berhenti di satu produk, malah keterusan. Ada yang bikin gantungan kunci, ada yang nekat bikin tas kecil buat cucunya. Dan yang bikin lebih kocak, pas ada arisan keluarga, produknya dipamerin eh, malah dipesan sama saudara-saudaranya. Jadi tanpa sengaja, pensiun malah buka pintu rezeki baru.
Pelatihan semacam ini memang dirancang nggak cuma ngajar teknis. Ada juga sesi santai ngobrol soal tren desain, warna apa yang lagi digemari, sampai gimana cara foto produk biar kece di Instagram. Jadi, yang awalnya niatnya cuma cari kegiatan, bisa upgrade jadi peluang usaha. Saya pernah lihat bagaimana Galeri Training bikin suasana belajarnya cair dan nggak kaku, jadi pesertanya betah meskipun baru pertama kali pegang jarum jahit khusus kulit.
Yang nggak kalah penting, ada faktor "healing"-nya juga. Ketemu teman baru, ngobrol ngalor-ngidul sambil praktek, bahkan saling tukar cerita soal masa pensiun. Dari yang awalnya takut kesepian, jadi punya circle baru yang sama-sama doyan ngulik kulit. Kata salah satu peserta, rasanya kayak balik ke masa sekolah seperti belajar, bercanda, terus bangga kalau karyanya dipuji.
Kalau dipikir-pikir, pensiun itu memang bukan titik akhir, tapi titik balik. Waktunya nyobain hal-hal yang dulu nggak sempat. Dan siapa sangka, bikin aksesori kulit bisa jadi hobi yang nggak cuma bikin hati senang, tapi juga bisa kasih tambahan penghasilan.
Jadi kalau ada yang nanya, "Pensiun enaknya ngapain?" Jawaban saya simple, coba aja sesuatu yang bikin tangan dan pikiran tetap sibuk. Siapa tahu, dari sekadar iseng bisa jadi passion baru. Dan kalau butuh teman belajar, ya banyak kok program seperti yang digarap Galeri Training dengan sajian ringan, ramah, dan yang paling penting, seru!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI