Mohon tunggu...
fadhel maulana
fadhel maulana Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Ekonomi sangat menarik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kopi Robusta Dampit Potensi Pertumbuhan Ekonomi Kota Malang

26 Oktober 2020   14:22 Diperbarui: 26 Oktober 2020   14:40 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan informasi yang diperoleh, berat rata rata satu buah kopi Dampit  sebesar 13gr dan biji kopi sebesar 6gr. Jadi hasil dari perhitungan Indeks Material sebesar 2,17 dan diperoleh kesimpulan bahwa seharusnya industri kopi robusta Dampit berlokasi dekat bahan baku. Sehingga dapat meminimumkan biaya transportasi, biaya upah, dan faktor aglomerasi.

Dengan teori weber tersebut diharapkan dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimumkan biaya produksi dengan menempatkan lokasi industri dengan baik dan tepat.

Menurut Fadhel Maulana, “Sebagai masyarakat Kota Malang harusnya bangga mempunyai daerah penghasil kopi yang sangat terkenal dan banyak diminati banyak orang serta perlunya dukungan agar industri pertanian kopi Dampit dampat berkembang besar demi membantu pertumbuhan ekokomi Kota Malang”. Dukungan pemerintah dan masyarakat sekitar sangat dibutuhkan agar Kopi Dampit terus berkembang dan membantu pertumbuhan perekonomian Kota Malang.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun