Mohon tunggu...
Eyrine Tanjung
Eyrine Tanjung Mohon Tunggu... Mahasiswa

Menulis dengan hati, menyelidiki dengan akal, dan melaporkan dengan keberanian itu adalah esensi jurnalisme.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Contoh News Script Radio atau Nakah Berita Radio (Podcast) tentang Recycle atau Daur Ulang

16 Februari 2025   22:27 Diperbarui: 16 Februari 2025   22:27 900
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Naskah (Sumber: Penulis)

b317c7a1-6c9d-4a3c-a045-08845601b87f-67b1f107ed64154433234162.jpg
b317c7a1-6c9d-4a3c-a045-08845601b87f-67b1f107ed64154433234162.jpg
Naskah berita ini bisa Anda jadikan referensi tugas bahasa Inggris. Berikut adalah naskah berita radio (podcast) dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia yang terdiri dari broadcaster (penyiar), reporter, dan resource person/source person (narawan/narasumber):

English Version (translate):

BROADCASTER (EYRINE): Welcome to our Radio Podcast today! I'm Eyrine, and we're going to discuss an amazing event that just took place at SMA Negeri 1 Paranginan, the 3R Catwalk. A fashion show that not only showcases unique clothing, but also carries an important message about caring for the environment.

[BREAK]

BROADCASTER (EYRINE): To find out more about the excitement of this event, we've got our reporter, Dian, and two resource persons who are here, Rokki and Septian. Hello everyone!

REPORTER (DIAN): Hello, Eyrine! Glad to be able to share our experiences here.

RESOURCE PERSON (ROKKI): Hello! Thank you for inviting us.

RESOURCE PERSON (SEPTIAN): Hello! I'm also happy to be able to join the discussion.

 

BROADCASTER (EYRINE): Dian, as a reporter covering this event, can you tell us about the atmosphere during the 3R Catwalk?

REPORTER (DIAN): The atmosphere was very lively! The participants appeared confidently on stage, displaying clothes they made from recycled materials. The cheers from the audience also added to the participants' enthusiasm. In addition to the fashion show, this event also presented an educational session about the importance of recycling delivered by the committee. All elements of the event really felt alive and inspiring.

BROADCASTER (EYRINE): Wow, very interesting! Septian, how can this event affect students' perspectives on the environment?

SOURCE PERSON (SEPTIAN): In my opinion, this is a unique and effective way to raise students' awareness of the importance of recycling. By seeing firsthand how used goods can be turned into something interesting, we become more aware that waste does not always have to be thrown away. This event really opens up many people's insights about creativity in waste processing.

BROADCASTER (EYRINE): Absolutely agree! Rokki, as one of the participants, how was your experience joining the 3R Catwalk?

SOURCE (ROKKI): Honestly, at first I felt nervous appearing on stage with clothes made from used materials. But once I started walking, I felt more confident! In addition, I realized that this event is not only about fashion, but also about how we can contribute to the environment in a creative way. Some friends even started to be interested in making accessories from used goods as a small step to protect the environment.

BROADCASTER (EYRINE): Wow, very inspiring! Were there any challenges in implementing this event?

SOURCE (SEPTIAN): Of course there were! One of the biggest challenges was convincing students that clothes made from used goods could still be cool and fashionable. But after seeing the design examples and starting to experiment themselves, they became more enthusiastic. Another challenge was finding the right materials so that they would still be comfortable to wear. However, all of that could be overcome with good cooperation between students and the committee.

BROADCASTER (EYRINE): Dian, how did the teachers respond to this event?

REPORTER (DIAN): The teachers were very supportive! Some of them even participated in helping students design and plan clothes. They see this event as a form of creative learning that can have a positive impact on students in understanding the importance of helping the environment.

                                   

BROADCASTER (EYRINE): Thank you, Dian, Rokki, and Septian! Very inspiring, huh! So, will this event become an annual event?

RESOURCE SPEAKERS (SEPTIAN): We really hope so! Seeing the positive response from students and teachers, it is likely that Catwalk 3R will be held again next year with a more interesting concept and more competition categories.

                                     

BROADCASTER (EYRINE): Wow, we look forward to the continuation! Thank you very much, Dian, Rokki, and Septian for your time. Hopefully this event can continue to inspire other schools.

[BREAK]

                       

BROADCASTER (EYRINE): That's it for our episode this time. Don't forget to always support the environmental movement around us. I'm Eyrine, I'll take my leave. See you in the next episode!

Versi Indonesia (terjemahan):

SKRIP BERITA RADIO

PENYIAR (EYRINE): Selamat datang di Podcast Radio kita hari ini! Saya Eyrine, dan kita akan membahas sebuah acara luar biasa yang baru saja berlangsung di SMA Negeri 1 Paranginan, Catwalk 3R. Sebuah peragaan busana yang tidak hanya memamerkan pakaian unik, tetapi juga membawa pesan penting tentang kepedulian terhadap lingkungan.

[BREAK]

PENYIAR (EYRINE): Untuk mengetahui lebih lanjut tentang keseruan acara ini, kami mengundang reporter kami, Dian, dan dua narasumber yang hadir di sini, Rokki dan Septian. Halo semuanya!

PARA WARTAWAN (DIAN): Halo, Eyrine! Senang bisa berbagi pengalaman di sini.

NARAWAN (ROKKI): Halo! Terima kasih telah mengundang kami.

NARAWAN (SEPTIAN): Halo! Saya juga senang bisa bergabung dalam diskusi ini.

PENYIAR (EYRINE): Dian, sebagai reporter yang meliput acara ini, dapatkah Anda menceritakan suasana selama Catwalk 3R?

REPORTER (DIAN): Suasananya sangat meriah! Para peserta tampil percaya diri di atas panggung, memamerkan pakaian yang mereka buat dari bahan daur ulang. Sorak sorai penonton pun menambah antusiasme para peserta. Selain peragaan busana, acara ini juga menghadirkan sesi edukasi tentang pentingnya daur ulang yang disampaikan oleh panitia. Semua elemen acara benar-benar terasa hidup dan menginspirasi.

PENYIAR (EYRINE): Wah, menarik sekali! Septian, bagaimana acara ini dapat memengaruhi pandangan siswa terhadap lingkungan?

NARASUMBER (SEPTIAN): Menurut saya, ini merupakan cara yang unik dan efektif untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya daur ulang. Dengan melihat langsung bagaimana barang bekas dapat disulap menjadi sesuatu yang menarik, kita menjadi lebih sadar bahwa sampah tidak selalu harus dibuang. Acara ini benar-benar membuka wawasan banyak orang tentang kreativitas dalam pengolahan sampah.

PENYIAR (EYRINE): Setuju banget! Rokki, sebagai salah satu peserta, gimana pengalaman kalian ikutan Catwalk 3R?

NARASUMBER (ROKKI): Jujur aja, awalnya aku deg-degan banget pas tampil di panggung pakai baju dari bahan bekas. Tapi begitu mulai jalan, aku jadi lebih percaya diri! Selain itu, aku jadi sadar kalau acara ini nggak cuma soal fesyen, tapi juga tentang bagaimana kita bisa berkontribusi terhadap lingkungan dengan cara yang kreatif. Bahkan, beberapa teman mulai tertarik untuk membuat aksesoris dari barang bekas sebagai langkah kecil untuk menjaga lingkungan.

PENYIAR (EYRINE): Wah, inspiratif banget! Ada tantangan nggak sih dalam penyelenggaraan acara ini?

NARASUMBER (SEPTIAN): Tentu saja ada! Salah satu tantangan terbesar adalah meyakinkan para siswa bahwa baju dari barang bekas tetap bisa keren dan fashionable. Tapi setelah melihat contoh desain dan mulai bereksperimen sendiri, mereka jadi lebih semangat. Tantangan lainnya adalah mencari bahan yang tepat supaya tetap nyaman dipakai. Tapi, semua itu bisa diatasi dengan kerja sama yang baik antara siswa dan panitia.

PENYIAR (EYRINE): Dian, bagaimana tanggapan guru-guru terhadap acara ini?

REPORTER (DIAN): Guru-guru sangat mendukung! Beberapa dari mereka bahkan turut membantu siswa mendesain dan merencanakan pakaian. Mereka melihat acara ini sebagai bentuk pembelajaran kreatif yang dapat memberikan dampak positif bagi siswa dalam memahami pentingnya membantu lingkungan.

PENYIAR (EYRINE): Terima kasih, Dian, Rokki, dan Septian! Sangat menginspirasi, ya! Jadi, apakah acara ini akan menjadi acara tahunan?

NARASUMBER (SEPTIAN): Kami sangat berharap demikian! Melihat tanggapan positif dari siswa dan guru, kemungkinan besar Catwalk 3R akan diadakan lagi tahun depan dengan konsep yang lebih menarik dan lebih banyak kategori kompetisi.

PENYIAR (EYRINE): Wah, kami tunggu kelanjutannya! Terima kasih banyak, Dian, Rokki, dan Septian atas waktunya. Semoga acara ini dapat terus menginspirasi sekolah-sekolah lain.

[BREAK]

PENYIAR (EYRINE): Sekian episode kali ini. Jangan lupa untuk selalu mendukung gerakan lingkungan di sekitar kita. Saya Eyrine, saya pamit dulu. Sampai jumpa di episode berikutnya!

Semoga bermanfaat!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun