Di bawah rintik hujan
Lelaki berbaju keki
Dengan payung di tangan
Berjalan menapaki lorong perumahan
Pagi tadi, tepat waktunya
Dia berdiri di depankelas
Membimbing dan mendampingi
Anak-anak bangsa
Tak ada keluhan yang terucap
Walau nasibnya tidak diperhatikan
Oleh bangsanya sendiri
Dia tetap mengabdi
Karena sebuah panggilan hidup
Walau hati kecil menangis
Dengan kerinduan yang terpendam sangat dalam
Kapan surga mendekati bumi
Memberikan kebahagiaan lahir dan batin padanya
Dia hanya berharap anak-anak bangsa mendoakannya
Agar tetap kuat dalam menjawab panggilan
Dan terus menjadi lilin yang menyala
Menerangi lorong-lorong anak bangsa
Menjemput masa depannya