Sekolah yang bersih, sehat, aman, nyaman  menjadi dambaan setiap warga sekolah. Harapannya pembelajaran menjadi lebih menyenangkan bagi anak didik.  Lingkungan sekolah yang bersih tersebut merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan. Seluruh warga sekolah tidak akan mudah terserang penyakit saat berada di lingkungan sekolah.
Itulah yang dilakukan oleh SMP Stella Matutina Salatiga. Sekolah membudayakan bersih lingkungan tiap pagi dengan menyapu halaman yang personilnya anak- anak secara bergilir. Setiap kelas mendapat jatah satu kali dalam seminggu (saat sebelum pandemi). Kegiatan ini selain menjadikan lingkungan sekolah bersih juga membudayakan kerja sama antar anak, karakter bertanggung jawab akan tugasnya, dan menjadikan keterampilan hidup ke depan. Menyapu itu hal mudah tetapi jika tidak terbiasa tentu tidak menjadi budaya baik.
Apalagi sudah lima tahun terakhir ini sekolah genjar menggaungkan Sapu Ajaib yang bermakna sadar pungut agar jadi indah dan bersih. Sebuah pemikiran sederhana mengajak warga sekolah untuk peduli dengan lingkungan. Namun, hasilnya menjadikan lingkungan sekolah benar-benar bersih dan nyaman untuk proses belajar mengajar. Apalagi sekolah Stella Matutina ini menjadi sekolah yang pernah meraih Adiwiyata tingkat provinsi tahun 2016 (tahun ini maju tingkat nasional) . Jadi selalu berharap kenyamanan lingkungan pembelajaran menjadi prioritas utama demi anak didiknya.
Selain hal itu, untuk membuat sekolah menjadi nyaman telah  dilakukan program lain guna mendukung kebersihan lingkungan. Antara lain: Budaya tidak membuang sampah sembarangan, melaksanakan piket kelas setiap hari, tidak mencabut-cabut bunga di sekolah, budaya mencuci tangan setelah makan, dan kegiatan lainnya.
Jika bukan warga sekolah yang harus berperan aktif dalam memerhatikan lingkungan sekolah, siapa lagi. Mari, tetap peduli dan berbudaya bersih di lingkungan sekolah demi terwujudnya kesehatan bersama. Salam cinta lingkungan.
Evaristus Cahya Triastarka
Pendidik SMP Stella Matutina Salatiga
