Mohon tunggu...
Eunike Lois Stefania
Eunike Lois Stefania Mohon Tunggu... Lainnya - Stefania

love yourself

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Jurnalisme di Indonesia dan Munculnya Detik.com di Indonesia

26 September 2022   00:41 Diperbarui: 26 September 2022   17:10 518
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berita sudah lama hadir di Indonesia, munculnya berita di Indonesia diawali dengan kehadiran surat kabar atau koran yang diperkenalkan oleh pemerintahan Belanda.Dilansir dari laman berita kompas, awal kemunculan surat kabar pertama kali di Indonesia yaitu pada tahun 1774 yang bernama Bataviasche Nouvelles yang terbit selama 2 tahun.

Surat kabar pada masa itu diterbitkan pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Van Imhoff. Pada tahun tersebut, Indonesia baru mengenal surat kabar dan jurnalistik.

Seiring tahun berjalan, Indonesia pun mulai membangun sendiri perusahaan kabarnya yang bernama Medan Prijaji pada tahun 1907 oleh Tirto Adhi Soerjo dan sejak awal kemunculan surat kabar yang berasal dari masyarakat Indonesia yang berdiri secara independen, muncullah perusahaan surat kabar lainnya yang berasal dari masyarakat Indonesia sendiri.
 
Pada era Reformasi, adanya kebebasan pers dan kode etik jurnalistik sangat dijunjung tinggi oleh lembaga pemerintahan dan masyarakat pun dapat mengakses dan membaca berita secara bebas.

Tetapi, adanya kebebasan terhadap akses berita tersebut tentu saja tidak sesuai dengan realita yang terjadi. Banyak perusahaan surat kabar yang menetapkan sebuah harga dalam pembelian surat kabar cetak.

Alasan dari penetapan harga ini adalah agar perusahaan surat kabar dapat memperoleh keuntungan sebesar-besarnya dan untuk menutupi biaya produksi dari surat kabar tersebut.

Pada zaman kecanggihan teknologi pada masa sekarang, platform berita pun mulai berpindah ke teknologi digital yaitu internet. Banyak masyarakat yang lebih tertarik untuk membaca berita secara Online atau daring karena mudahnya akses untuk membaca berita tersebut.

Salah satu alasan mengapa masyarakat lebih tertarik kepada berita Online adalah karena berita yang disediakan dapat diakses dan dibaca secara gratis.

Perkembangan Detik.com

Detik.com merupakan salah satu situs berita yang ada di Indonesia. Detik.com merupakan produk media yang diciptakan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom (Agrakom).

PT Agrakom berdiri di Indonesia memiliki empat pendiri di belakangnya, yaitu Yayan Sopyan, Budiono Darsono, Abdul Rahman, dan Didi Nugrahadi tahun 1995 bulan Oktober, namun PT tersebut disahkan pada tahun 1996 bulan Januari.

Perusahaan Agrakom cepat maju dan berkembang dikarenakan memiliki klien-klien yang besar. Kemajuan tersebut membuat perusahaan mengalami keuntungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun