Mohon tunggu...
Suhadi Rembang
Suhadi Rembang Mohon Tunggu... Guru Sosiologi SMA N 1 Pamotan -

aku suka kamu suka

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bakul SJ, KJ, dan MKJ, Manakah yang Mendapatkan Hati?

17 Desember 2018   22:28 Diperbarui: 18 Desember 2018   04:22 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Yang jelas lebih pedes level tujuh."

"Hahaha..."

"Bakul KJ tidak lain adalah Bakul Kulakan Jualan. Kategori bakul yang satu ini, setiap siswa akan dibebani belanja barang yang akan jajakan. Setelah mendapatkan barang, siswa ditekankan mandiri dalam memilih dimana lokasi jualannya, dan bagaimana konsepnya. Hanya saja pada Bakul KJ, telah dimodali uang belanjaan", paparku.

"Oh...."

Untuk aturan mainnya, kalian dianggap jika berhasil dengan indikator sebagai berikut; berani kulakan, berani mengurus tempat, berhasil menata tempat untuk berdaganng, berani menjual barang dagangan, dan barang dagangan terjual minimal 50%."

"Wah seru yang ini pak!"

"Tentu."

"Aku milih yang ini pak, ada tantangannya."

"Silahkan."

Semua mata saling memandang. Mereka terlihat saling berbisik satu sama yang lain. Tampak antar calon anggota kelompok saling berdebat lirih dan singkat, sembari mendengarkan bakul level wahid.

"Inilah calon bakul paling terhormat. Jika kalian memilih level ini, kalian akan terhormat," goda ku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun