Mohon tunggu...
Erlina Shinta Wati
Erlina Shinta Wati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 20107030073

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 20107030073

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Hobi Koleksi "Sampah"

19 Juni 2021   20:19 Diperbarui: 19 Juni 2021   20:47 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi (sumber: twitter @BTS_TWT_OT7)

Pekan lalu, BTS meal menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet. BTS Meal adalah sebuah produk kolaborasi BTS x McDonald's yang berisi kentang goreng, Mcnugget, dan minuman bersoda dengan kemasan special edition berwarna ungu khas BTS. 

Kehadiran BTS Meal seakan menjadi ‘obat rindu’ para penggemar di masa pandemi seperti ini. Bukan hanya ramai diperbincangkan di kalangan kpopers saja, hampir seluruh warganet khususnya di indonesia ramai memperbincangkan hidangan ini.

Dengan tingkat antusias para ARMY (nama fans BTS) yang luar biasa, membuat antrian pembelian BTS meal membludak dan para ojek online harus mengantri berjam-jam serta berdesak-desakan untuk mendapatkan BTS meal. Hal ini sempat menjadi kontroversi di kalangan warganet karena merasa kasihan dengan para ojek online yang harus berjuang mengantri selama beberapa jam lamanya lalu upah yang diterima dianggap tidak setimpal dengan perjuanganya.

Untungnya para army dengan sigap memberikan bantuan kepada para ojek online yang sudah mengambil orderan BTS meal dengan memberikan berbagai tip berupa uang tunai, jajanan, bahkan bahan makanan pokok seperti beras atau mie. Hal ini dilakukan sebagai bentuk rasa terimakasih atas jasa para ojol yang sudah bersedia mengantarkan BTS meal kepada para army dengan selamat. 

Selain itu, para army juga membuat sebuah donasi untuk para ojek online yang terkena dampak dari pandemi covid agar bisa terus bertahan ditengah keadaan seperti ini. Aksi positif yang dilakukan oleh para army berhasil membuat emosi warganet mereda karena beberapa warganet sempat mengkritik para army karena terlalu heboh dengan BTS meal sehingga dianggap membahayakan keselamatan para ojek online.

Namun, euforia BTS meal tidak berhenti sampai di situ. Belum lama sejak emosi warganet mereda, mereka kembali mengkritik tentang harga kemasan bekas BTS yang dijual di market place. Perbuatan oknum-oknum nakal yang menjual kemasan BTS meal dengan harga tidak masuk akal membuat warganet kembali geram dan membuat para army kesal. Pasalnya, kemasan itu dijual dengan harga puluhan hingga ratusan ribu rupiah sedangkan harga BTS meal lengkap dengan isinya saja hanya sekitar 50 ribu rupiah.

Mungkin anda bertanya-tanya mengapa sampai ada yang bisa menjual kemasan bekas yang sejatinya adalah ‘sampah’ hehe. Hal ini mengingatkan saya pada pengalaman berburu ‘sampah’ untuk di koleksi. 

Kala itu saya yang baru saja menjadi seorang k-popers sempat berburu merchandise idola saya. Merchandise yang dimaksud adalah botol sebuah teh kemasan. Kebetulan waktu itu grup yang saya sukai;NCT menjadi Brand ambassador dari sebuah produk teh kemasan. Jadilah wajah setiap member grup NCT ada di setiap kemasan botol tersebut.

Sebagai fans dari grup tersebut, tentunya saya merasa senang bukan main! Apalagi harga produknya juga sangat terjangkau. Kapan lagi  dapat merchandise official dibawah 10 ribu? hahaha. Maka dari situlah saya bersama teman-teman dekat saya yang kebetulan juga seorang Nctzen (nama fans nct) berbondong-bondong membeli produk teh kemasan itu, tentu saja dengan tujuan mendapatkan botol berwajah idola.

Pencarian botol tidak semudah yang dibayangkan! Kejadian yang sama seperti BTS meal kemarin terjadi juga pada saat itu, produk teh kemasan itu habis dimana-mana karena antusias para fans yang luar biasa. Saya bersama teman-teman terus mencari dari satu supermarket ke supermarket lainnya. Belum lagi jumlah member NCT 127 yang waktu itu berjumlah 9 orang membuat pencarian semakin lama karena harus mengumpulkan 9 botol dengan wajah yang berbeda.

Bagi seorang non-fans pasti akan berpikir “ngapain capek-capek kesana kemari cuma nyari minuman teh itu doang, toh masih banyak teh kemasan yang lainnya”. 

Benar adanya yang dikatakan, kalau kita ingin membeli teh kenapa harus susah-susah mencari kesana-kemari karena masih banyak merk lainnya. Tapi yang dinginkan disini tuh kemasannya! yang membuat para fans antusias adalah kemasanya. Simpelnya, kalau boleh jujur para fans membeli produk tersebut karena kemasanya yang special. Sampai disini sudah paham kan mengapa ada yang jual ‘kemasan bekas’ produk idola.

Pernyataan ini juga seakan menjawab pertanyaan warganet yang berkata “ngapain beli BTS meal? rasanya kan sama seperti Mcnugget yang biasa, bedanya cuma di kemasanya doang” Justru itu! yang special tuh memang kemasannya. Setelah itu muncul lagi kritik “emang kalau special terus mau diapain? Toh nanti juga dibuang kan! emang kamu mau menyimpan sampah?

Eitss, yang menurutmu sampah bisa jadi dianggap sebagai barang yang berati bagi orang lain loh. Bagi para penggemar barang yang mengandung unsur idolanya, sekalipun itu kemasan bekas atau yang kalian anggap ‘sampah’ bisa saja disimpan dan menjadi koleksi. Hal ini bisa menjadi bentuk kenang-kenangan karena masa idol berkolaborasi dengan suatu produk kan tidak selamanya.

Jika kemarin sesudah isi makanannya habis para army langsung mencuci / mengelap kemasanya untuk dibersihkan kemudian disimpan. Saya juga pernah mengalami hal yang serupa ketika idol saya berkolaborasi dengan sebuah brand teh kemasan saat itu, kami para penggemar menyebutnya dengan ‘botol ganteng’. 

Setelah teh yang di dalamnya habis, saya mencuci botolnya sampai bersih dan menyimpanya di sebuah kotak sebagai kenang-kenangan. Selain disimpan, para nctzen lain juga ada yang mengkreasikan botol menjadi pot bunga, celengan, pajangan dan sebagainya.

Sebagian koleksi botol kemasan bekas (dokpri)
Sebagian koleksi botol kemasan bekas (dokpri)

Selain album, photocard, atau poster idolanya, ternyata kini kemasan bekas produk idola bisa dijadikan koleksi oleh penggemar. Tidak perlu saling menghina, hobi dan bentuk koleksi tiap orang boleh berbeda-beda. Sebetulnya fenomena mengoleksi hal-hal aneh mungkin tidak terjadi pada kpopers saja, hal serupa juga bisa tejadi kepada penggemar siapa saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun