Mohon tunggu...
Erka Ray
Erka Ray Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar

Mempunyai nama pena Erka Ray, kelahiran Januari 2003, di Kabupaten Sumenep Madura Jatim. Mempunyai cita-cita sebagai penulis semenjak kelas 4 SD. Mulai nekad mempublikasikan karyanya sejak 2019 lalu. Orangnya sering gabut. Kalau udah gabut, nulis. Kalau lagi sok sibuk, lupa nulis. Hasil gabutnya sudah ada 4 buku solo dan 7 buku antologi puisi yang gak pernah dia beli. Dan rencana gabutnya masih banyak lagi. Makanya beli bukunya Erka biar tau. 🥱😴

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Terima Kasih Telah Kuat" Oleh: Erka Ray

2 Agustus 2022   21:52 Diperbarui: 2 Agustus 2022   21:59 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku akan di sini,

Saat kamu tidak ada telinga lagi untuk mendengar

Saat mulut hanya menjadi pajangan bukan pembicara

Aku untukmu esok lusa

Jika debu sudah dihapus dari jendela kamarmu yang lampunya tak menyala

Dan dinding cat putih yang mengelupas

Kamu kuat,

Aku berterima kasih jika lagi-lagi aku debu hitam sisa bakaran kayu

Aku tau kamu duri yang mempertahankan diri

Entah dengan cara apa kali ini

Kamu kuat 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun