Semat jam di dinding terus berputar
tak pernah berhenti
hari pertama mulai berkesan
penantian mendebarkan hati
menyentak rasa suka citaku
Sadarlah dengan nyawa kebahagiaan
lupakan keresahan dan keonaran
bercahayalah demi keseimbangan
cerahlah serupa senyum matahari
menggunakan kedamaian jiwa
Sesudah menjadi penolong
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!