Mohon tunggu...
elleana sanjaya
elleana sanjaya Mohon Tunggu... Mahasiswa

Pecinta kopi, penulis lepas, dan pemerhati isu-isu sosial. Di Kompasiana, saya menulis apa yang saya lihat, dengar, dan rasakan karena setiap kisah layak dibagikan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Strategi Sosial Media CommStride 2025: Di Balik Ramainya Break Free Run

22 Mei 2025   13:31 Diperbarui: 22 Mei 2025   13:31 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Suksesnya Break Free Run 2025 bukan hanya karena konsep acaranya yang menarik, tapi juga karena strategi promosi digital yang kuat dan konsisten. Di era digital ini, media sosial menjadi alat utama untuk menjangkau audiens muda. Dan mahasiswa Ilmu Komunikasi President University memanfaatkan platform ini secara maksimal melalui akun Instagram mereka, @commstride.

Dengan target audiens Gen Z dan milenial, Instagram menjadi pilihan utama dalam membangun komunikasi publik mereka. Konten yang dipublikasikan tidak hanya informatif, tetapi juga visually engaging.

Beberapa strategi konten yang berhasil menarik perhatian antara lain:

  •  Countdown post menuju hari H acara
  •  Infografik kesehatan ringan bertema "Live Healthier, I'm Happier"
  •  Behind-the-scenes panitia saat mempersiapkan event
  • Instagram Reels recap kegiatan seperti school visit, latihan panitia, dan promo sponsor

Konten ini tidak hanya memperkenalkan acara, tetapi juga membangun kedekatan emosional dengan audiens seolah mengajak mereka menjadi bagian dari perjalanan.

Hashtag seperti #BreakFreeRun2025, #CommStride, dan #LiveHealthierImHappier menjadi jembatan digital untuk menyatukan seluruh rangkaian acara. Setiap unggahan peserta, sponsor, maupun panitia menggunakan tagar ini, sehingga membentuk jejak digital yang masif dan mudah ditelusuri.

Melalui hashtag ini pula, peserta bisa melihat momen-momen menarik dari pengguna lain, menciptakan komunitas virtual yang saling terhubung.

Admin @commstride tak hanya unggah konten lalu diam. Mereka aktif membalas komentar, me-repost story peserta yang mention akun, hingga membuat sesi tanya jawab (Q&A) tentang teknis acara. Hal ini menciptakan hubungan dua arah yang hangat antara penyelenggara dan calon peserta.

"Awalnya tahu dari story teman, terus follow akunnya. Pas liat kontennya menarik, aku jadi daftar," ujar Maya, salah satu peserta Break Free Run.

Selain konten organik, panitia juga memanfaatkan fitur Instagram Ads untuk menjangkau audiens yang lebih luas di sekitar Cikarang dan Jababeka. Tak hanya itu, mereka menggandeng beberapa micro-influencer lokal untuk membantu menyebarkan informasi dengan cara yang lebih personal dan relatable.

Hasilnya? Jumlah peserta membludak dan banyak masyarakat yang sebelumnya tidak tahu pun ikut tertarik hadir.

Break Free Run 2025 adalah bukti nyata bahwa media sosial bukan hanya tempat berbagi foto, tapi juga bisa menjadi alat perubahan sosial. Mahasiswa Ilmu Komunikasi President University berhasil memanfaatkan kekuatan media sosial untuk menggerakkan massa, menyebarkan edukasi, dan membangun pengalaman acara yang menyenangkan sekaligus bermakna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun