Mohon tunggu...
Elison Manisa
Elison Manisa Mohon Tunggu... Freelancer - Penyair Rasa

Pendidikan, Lifestyle, Politik, Humaria, Literasi, Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rebah dalam Pangkuan Suci

29 Maret 2024   10:07 Diperbarui: 29 Maret 2024   10:11 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi https:// pixabay.com

Rebah dalam Pangkuan Suci

Pada suatu pagi,

dalam ungkapan cinta-Nya

merelakan nyawa yang tak berdosa

Ia yang rebah pada pangkuan suci

Darah-Nya tercecer diantara 

umat yang berdosa.

Umat terbelenggu oleh budaya

Gumpalan-gumpalan darah-Nya menetes 

pada bagian-bagian pada salib.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun