Mohon tunggu...
Elisa Rahma Juwita
Elisa Rahma Juwita Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi konten video

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang Berpartisipasi dalam Bakti Sosial di Dinas Pendidikan Kota Palembang

31 Maret 2025   17:00 Diperbarui: 31 Maret 2025   20:26 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Bersama Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dengan Penyelenggara Kegiatan.(Dokumentasi Pribadi)

Palembang - Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang turut serta dalam kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan di Dinas Pendidikan Kota Palembang. Pada 18 Maret 2025, mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok 2 menjalankan tugasnya dalam menyortir dan mempacking pakaian layak pakai serta membantu menyusun donasi sembako yang nantinya akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Mahasiswa mulai bekerja sejak pukul 11.00 hingga 14.00 WIB dengan tugas utama memilah pakaian yang telah dikumpulkan dari para donatur. Penyortiran dilakukan dengan cermat untuk memastikan bahwa setiap pakaian masih dalam kondisi layak pakai, bersih, dan sesuai untuk didistribusikan. Setelah proses penyortiran, pakaian-pakaian tersebut dikelompokkan ke dalam empat kategori utama, yaitu pakaian untuk bapak-bapak, ibu-ibu, remaja, dan anak-anak. Sistem pengelompokan ini bertujuan untuk mempermudah proses distribusi sehingga penerima mendapatkan bantuan yang sesuai dengan kebutuhannya.

Mahasiswa Memilah Pakaian sesuai Kebutuhan.(Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa Memilah Pakaian sesuai Kebutuhan.(Dokumentasi Pribadi)
Selain memilah dan mempacking pakaian, mahasiswa Kelompok 2 juga membantu dalam penyusunan donasi sembako. Sembako yang telah dikumpulkan dari berbagai donatur disusun dan dikemas ulang agar lebih terorganisir sebelum disalurkan. Paket sembako terdiri dari bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, mie instan, gula, dan kebutuhan lainnya. Mahasiswa memastikan setiap paket tersusun dengan baik sehingga proses pendistribusian di hari berikutnya dapat berjalan lebih efisien.

Salah satu mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini mengungkapkan bahwa pengalaman ini memberikan banyak pelajaran berharga. “Kami belajar bagaimana mengelola bantuan agar lebih terstruktur, mulai dari memilah pakaian hingga menyusun paket sembako. Dengan penyusunan yang rapi, penyaluran nantinya akan lebih mudah dan tertib,” ujarnya.

Setelah semua bantuan disiapkan, pakaian yang telah dipacking dan sembako yang telah disusun kemudian diserahkan kepada Kelompok 3 yang bertugas menyalurkan sedekah pada 19 Maret 2025. Dengan kerja sama yang baik antar kelompok, diharapkan bantuan ini dapat segera sampai ke tangan mereka yang membutuhkan dengan tepat dan efisien.

Sebelumnya, pada 17 Maret 2025, Kelompok 1 telah berperan dalam mengumpulkan sedekah dari berbagai pihak, sementara Kelompok 3 akan memastikan bahwa pakaian dan sembako yang telah dipersiapkan dapat tersalurkan dengan baik. Kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam menumbuhkan kepedulian sosial dan tanggung jawab, serta diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk berkontribusi dalam aksi kemanusiaan di masa depan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun