Mohon tunggu...
Elga Lutfiana Wanti
Elga Lutfiana Wanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Puisi, Review, Cerpen dan Konten lainnya

Perempuan yang selalu dalam naungan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Tak Layakkah Aku

27 Januari 2024   00:53 Diperbarui: 27 Januari 2024   00:57 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sang Bulan meringis ngeri

Menatap seorang insan menjerit sepi

Ia enggan menatapnya namun tak sanggup berpaling

Kerana kisahnya memaku Sang Bulan tak bergeming

Sajak demi sajak ia tulis

Dengan tali merah yang tipis

Racun demi racun ia tenggak

Agar ia dapat menahan pilu yang bergejolak

Ia merintih pada Bulan

Isaknya telah jadi genangan

Darah meluap pada tiap isakan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun