Mohon tunggu...
Elena Carrisya
Elena Carrisya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

Watching and Cooking

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

South Africa Economic Integration dengan Bergabung ke Dalam Keanggotaan BRICS

26 Maret 2023   19:57 Diperbarui: 26 Maret 2023   20:01 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Afrika Selatan dianggap kurang menarik dalam perkembangan ekonomi. Hal itu dikarenakan dari letak negaranya yang berada di Benua Afrika. Dengan ini salah satu harapan Afrika Selatan bergabung dengan BRICS adalah untuk menghilangkan stigma tersebut. 

Harapannya jika stigma tersebut pudar maka bisa meningkatkan akses pertumbuhan ekonomi negaranya supaya meningkat. Efek economic integration ini tidak saja dirasakan oleh Afrika Selatan, akan tetapi dirasakan oleh negara-negara yang berada di kawasan tersebut.

Dampak krisis ekonomi global mengenai perdagangan dan keuangan juga sempat di rasakan oleh Afrika Selatan. Meskipun sejak pertengahan 2007 pertumbuhan output melambat, namun pada tahun 2008 volume PDB riil pertumbuhannya sudah menjadi positif kembali. Krisis juga memengaruhi kepercayaan dunia internasional dan aliran modal ke pasar negara berkembang. 

Hal itu dikarenakan, para investor menilai resiko yang nantinya bakal muncul. Dengan inilah yang menyebabkan penurunan arus perdagangan global. Dengan itu menimbulkan volume dari impor ekspor turun, sementara harga sebagian besar ekspor utama Afrika Selatan semakin melemah.

Pasca suksesnya Piala Dunia tahun 2010, pertumbuhan ekonomi Afrika Selatan dapat dirasakan hingga kini. Sejak saat itulah Afrika Selatan terus menciptakan citra positif di kancah internasional. 

Hal itu bertujuan untuk menarik para investor agar berinvestasi di negaranya. walaupun awal mulanya tawaran Afrika Selatan untuk menjadi tuan rumah PilDun 2010 dipandang sebagai tuduhan politik menjual negaranya kepada orang asing. Akan tetapi, peningkatan yang dirasakan sejauh ini menunjukkan kesinambungan pemerintah South Africa dalam mengupayakan peningkatan ekonomi negaranya.

Selain akan dari banyaknya SDA yang tersedia serta kurangnya tata kelola, Afrika Selatan adalah kawasan atau negara yang dapat dijadikan eksplorasi. Selain itu juga, kawasan timur tengah sedang mengalami pergolakan politik padahal selama ini kawasan tersebut menjadi sumber investasi di bidang energi. Maka dari itu negara-negara industri yang sedang mengalami peningkatan ekonomi seperti halnya Tiongkok dan India perlu mencari kawasan baru untuk berinvestasi. Selain itu, Afrika Selatan juga menawarkan banyak SDM untuk menjadi tenaga kerja.

Masuknya Afrika Selatan ke dalam grup BRIC mengikuti permintaan negara anggota untuk bergabung dengan grup tersebut. Hal itu serta berbagai kunjungan kenegaraan ke negara-negara tersebut oleh Presiden Afrika Selatan pada tahun 2010. Negara Afrika Selatan diundang untuk bergabung dengan grup BRIC karena sejumlah alasan. 

Salah satu alasannya adalah menjadi negara dengan ekonomi yang terbesar di wilayah sub-Sahara Afrika (SSA). Selain itu, Afrika Selatan menyumbang sekitar sepertiga dari PDB kawasan itu. Faktor lain yang mendukung pendapatan Afrika Selatan adalah SDA yang melimpah seperti emas, berlian, dan platinum, infrastruktur yang sangat baik, banyak perusahaan baru, budaya inovasi, akses mudah ke keuangan perusahaan, dan iklim keuangan makro dan mikro yang stabil, mengembangkan sistem perbankan dan kerangka peraturan yang berfungsi.

Perekonomian Afrika Selatan menjadi semakin meningkat Sejak tergabung ke dalam forum BRICS. Hal itu dibuktikan dengan semakin terbukanya akses kerja sama ekonomi di antara para anggotanya. Ini dapat kita lihat dari beberapa kerja sama anggotanya, seperti Tiongkok yang menjadi mitra dagang paling besar Afrika Selatan serta sumber pengekspor utama Tiongkok. 

Perdagangan Tiongkok-Afrika Selatan dan pembangunan ekonominya membuat peningkatan terhadap perekonomian di negara-negara Afrika serta pembangunan sosial-ekonomi Tiongkok. Selain itu Tiongkok(China) dan Afrika Selatan adalah sebuah negara yang memegang perkembangan dan pertumbuhan ekonomi paling pesat di wilayahnya masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun