Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Mengenang 13 Juni: Indonesia dan Malaysia, Dua Tetangga yang Sempat Tidak Akur

13 Juni 2020   20:19 Diperbarui: 13 Juni 2020   20:19 846
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti dikutip Grid.id, keinginan tersebut ditentang Bung Karno. Beliau menganggap pembentukan Federasi Malaysia yang sekarang dikenal sebagai Malaysia sebagai "boneka Inggris". 

Sebuah kolonialisme dan imperialisme dalam bentuk baru serta dukungan terhadap berbagai gangguan keamanan dalam negeri dan pemberontakan di Indonesia.

Pembentukan Federasi Malaysia yang merupakan penggabungan dari negara-negara bekas jajahan Inggris-pun didukung oleh Inggris. Pembentukan Federasi Malaysia mengalami problematika karena beberapa pihak ada yang setuju maupun tidak setuju atas pembentukan federasi tersebut.

Indonesia dan Filipina menjadi negara yang tidak setuju atas pembentukan Federasi Malaysia. Pemerintah Filipina tidak setuju atas pembentukan Federasi Malaysia karena tuntutan Sultan Sulu dari Kasultanan Sulu atas wilayah Sabah yang masuk pada Federasi Malaysia.

Sultan Sulu dari Filipina mengklaim bahwa wilayah Sabah merupakan daerah kekuasaan dari Kasultanan Sulu.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun