Oleh: el_Rumi
“Berilah aku 10 pemuda, maka akan kuguncang dunia.”
Kalimat legendaris ini sering disandarkan pada Soekarno, tapi ada pemuda lain yang sejak lama ingin mengguncang dunia dengan ide—bukan hanya orasi—dialah Tan Malaka, pemikir revolusioner yang mengusung satu gagasan tajam: Republik Karya.
Apa Itu Republik Karya?
Republik Karya adalah konsep yang ditawarkan Tan Malaka dalam bukunya Madilog dan tulisan-tulisannya yang lain. Gagasan ini menekankan bahwa negara seharusnya dibangun atas dasar kerja, produktivitas, dan kesadaran rakyat akan ilmu dan logika, bukan sekadar politik kekuasaan atau dominasi modal asing.
Dalam Republik Karya:
Pemerintahan dibentuk berdasarkan kekuatan kaum buruh, tani, dan intelektual.
Negara bergerak untuk menjamin keadilan sosial, bukan hanya melalui bantuan, tapi dengan memberdayakan rakyat untuk menghasilkan sendiri kekayaan bangsa.
Pendidikan dan ilmu menjadi pilar utama pembangunan.
Mengapa Relevan Hari Ini?
1. Ketimpangan Sosial dan Ekonomi yang Kian Nyata