Oleh: Eko WindartoÂ
Tentunya, kemenangan besar 4-1 atas Yordania di Piala Asia U-23 2024 menjadi prestasi luar biasa bagi Timnas Indonesia U-23. Tidak hanya berkat penampilan apik dari seluruh pemain, namun juga masing-masing pemain telah memberikan kontribusi besar dalam mencetak gol dan mendapatkan kemenangan. Hal ini terlihat dari rating pemain Timnas Indonesia U-23 yang melibatkan pemain-pemain kunci tim sepanjang pertandingan.
Kiper Ernando Ari mendapatkan rating 7,5, yang menunjukkan bahwa kiper ini telah melakukan tugasnya dengan baik, terutama dalam menahan serangan Yordania selama pertandingan. Selain itu, bek kanan U-23 sebagai pemegang posisi flank kanan mendapat rating 8, yang menandakan penampilan gemilangnya saat menahan serangan lawan dan mengalirkan umpan ke sektor depan dengan baik.
Pada lini tengah, Witan Sulaeman, pemain sayap kiri yang mencetak gol pertama untuk Timnas Indonesia U-23 mendapatkan rating 9, berkat penampilannya yang memberi tekanan kuat pada titik lemah Yordania dan berhasil mencetak gol pertama pada menit ke-20. Selain itu, Komang Teguh yang turut menciptakan keajaiban dengan menambah satu gol lagi untuk Timnas Indonesia U-23 mendapatkan rating 8,5. Sedangkan gelandang bertahan dalam tim mendapatkan rating 8, yang menunjukkan ketersediaannya dalam membantu pertahanan dan memberikan kontribusi di lini tengah.
Pada lini depan, Marselino Ferdinan yang mencetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 mendapatkan rating tertinggi yaitu 9,5, berkat penampilannya yang sangat impresif sebagai striker. Selain itu, Muhammad Rafli Akbar, pemain sayap kiri yang membantu serangan dengan memberikan assist pada gol pertama dari Witan Sulaeman, mendapatkan rating 8,5.
Di sisi lawan, meskipun sudah tertinggal cukup jauh di skor, beberapa pemain Yordania tetap tampil baik. Kiper mereka, Abdulhadi Al-Khabeesi mendapatkan rating 7 dengan melakukan beberapa penyelamatan penting, meskipun ia harus kehilangan empat gol dari Timnas Indonesia U-23. Sedangkan Sofyan Al-Rawashdeh, pemain sayap kanan mereka, mendapatkan rating 8 berkat penampilannya dalam mengeksploitasi sisi kiri pertahanan Indonesia dan terus memberikan serangan ke depan.
Kemenangan Timnas Indonesia U-23 atas Yordania juga dapat dilihat dari statistik pertandingan. Selain mencetak empat gol dan hanya kebobolan satu gol, Timnas Indonesia U-23 juga unggul dalam penguasaan bola dengan 65% dibandingkan 35% dari Yordania. Timnas Indonesia U-23 juga unggul dalam jumlah tendangan ke gawang, yakni 12 dari total 19 tendangan, sedangkan Yordania hanya mampu melepaskan 7 tendangan ke arah gawang. Ini menunjukkan dominasi Timnas Indonesia U-23 sepanjang pertandingan.
Dengan kemenangan ini, Timnas Indonesia U-23 sukses masuk ke babak 8 besar dan mendapatkan kesempatan untuk bermain lebih jauh lagi dalam Piala Asia U-23 2024. Performa yang impresif dari pemain Timnas Indonesia U-23 diharapkan dapat terus berlanjut dalam pertandingan selanjutnya dan mengantarkan mereka meraih prestasi lebih besar lagi.
Oleh karena itu, peluang Timnas Indonesia U-23 untuk melaju ke babak selanjutnya tergantung pada seberapa baik mereka bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi lawan-lawan berikutnya.
Kualitas dan potensi pemain Timnas Indonesia U-23 adalah faktor yang dapat menjadi keuntungan bagi tim ini. Banyak pemain muda berkualitas tinggi di dalam tim, seperti Witan Sulaeman, Komang Teguh, Justin Hubner dari Cerezo Osaka, Nathan Tjoe-A-On dari SC Heerenveen, Pratama Arhan dari Suwon FC, Ivar Jenner dari FC Utrecht, Marselino Ferdinan yang kini masih berstatus pemain KMSK Deinze dan Rafael Struick yang memperkuat ADO Den Haag. yang telah menunjukkan penampilan luar biasa di pertandingan melawan Yordania. Selain itu, kerja sama yang solid dan semangat juang yang tinggi akan menjadi kunci keberhasilan tim ini dalam bertanding pada babak selanjutnya.
Namun, tim Indonesia U-23 juga harus memperhatikan lawan-lawan yang akan mereka hadapi pada babak selanjutnya. Timnas U-23 dari negara-negara seperti Korea Selatan, Jepang, Arab Saudi, Qatar, dan lainnya akan memberikan tantangan yang berat. Oleh karena itu, Timnas Indonesia U-23 harus mempersiapkan strategi dan taktik yang tepat, serta melakukan evaluasi yang cermat atas kelemahan dan kelebihan mereka.
