Mohon tunggu...
Dab Penyo Supriyanto
Dab Penyo Supriyanto Mohon Tunggu... Administrasi - Ketua Exco Partai Buruh Kabupaten Sukoharjo

Aku Buruh Pabrik Yang Ingin Berbagi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dari Tempat kerja Menuju Pekerjaan Layak (2) Tanggung Jawab Sosial Perusahaan/ CSR

24 Juli 2012   15:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:41 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Setelah kita mengetahui tentang standard dasar ketenagakerjaan marilah kita akan membicarakan tentang Corporate Social Responsibility atau yang lazim disebur CSR, lalu apa keterkaitannya dengan judul tulisan ini mengenai tempat kerja menuju pekerjaan yang layak (?) sebelumnya perlu kita pikirkanpermasalahan2 dan issu-issu penting ditempat kerja yang perlu kita selesaikan setidaknya mengacu perihal tentang standart ketenagakerjaan, selanjutnya perlu kita membuat daftar prioritas dari sekian banyak permasalahan yang kita hadapi, setidaknya hal-hal yang mengacu pada standard utama ketenagakerjaan untuk kita wujudkan ditempat kerja kita.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan(CSR)

Di dalam masyarakat sekarang ini CSR dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan menjadi semakin penting,Peranan dan tanggung jawab perusahaan sebagai Komponen masyarakat harus dapat memuaskan masyarakat dan salah satu issu penting CSR untuk pekerja atau Serikat Pekerja adalah Hak Azasi Manusia dan Standard Ketenagakerjaan. Hal ini merupakan tanggung jawab sosial perusahaan yang paling penting. Perlu diketahui bahwa ada beberapa hal mengenai issu-issu tanggung jawab social perusahaan diantaranya yaitu Hak Azazi Manusia, Standard Ketenagakerjaan, Kepatuhan dan Tata Kelola, Konsumen dan Masyarakat, serta Perlindungan Lingkungan.

Mewujudkan CSR untuk Pekerja

Langkah selanjutnya adalah bagaimana kita dapat mengimplementasikan Tanggung Jawab Sosial ini untuk pekerja? Sebagai wadah bagi pekerja/ anggotanya, Serikat pekerja dapat mewujudkan CSR untuk pekerja melalui dialog buruh - manajemen. Bentuk dialog ini dapat berupa dialog dua arah antara management dan pekerja/ serikat pekerja dalam membangun kerangka kontruktif kedua belah pihak tanpa harus menjadikan perselisihan dalam setiap apa yang menjadi kebijakan management. Disinilah perlu dibangun wadah suatu system konsultasi antara pekerja dan management dalam rangka negosiasi kolektif perwakilan pekerja dalam wadah serikat pekerja. (?)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun