Mohon tunggu...
Eka Erlika
Eka Erlika Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswi

hobi saya adalah menonton. kadang juga memasak sesuatu.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Banyumas Dilanda Tanah Longsor

19 Mei 2023   15:26 Diperbarui: 19 Mei 2023   15:39 981
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.merdeka.com/peristiwa/jalur-banyumas-brebes-putus-akibat-longsor-ganjar-ajak-pupr-siapkan-jalan-alternatif.html

Bencana alam adalah suatu kejadian yang menyebabkan gangguan kepada aktivitas masyarakat dan urusan negara, melibatkan kehilangan nyawa, kerusakan harta benda, kerugian ekonomi dan kemusnahan alam sekitar yang melampaui kemampuan masyarakat untuk mengatasinya dan memerlukan tindakan yang ekstensif. Tanah longsor sendiri adalah salah satu jenis bencana alam yang kerap terjadi di Indonesia selain gempa bumi, banjir, kekeringan, dan angin topan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendefinisikan tanah longsor sebagai salah satu jenis gerakan massa tanah atau batuan, ataupun percampuran keduanya, yang menuruni atau keluar lereng akibat terganggunya kestabilan tanah atau batuan penyusun lereng. Sepanjang tahun 2019 lalu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 3.814 bencana di Indonesia mulai 1 Januari hingga 31 Desember 2019. Diketahui terdapat 719 kasus tanah longsor yang telah terjadi.

Cuaca ekstrem kerap terjadi di wilayah Indonesia, khususnya di daerah Jateng-DIY dan sekitarnya. Salah satu dampak dari cuaca ekstrem itu adalah adanya bencana alam seperti tanah longsor. Beberapa daerah di Jawa Tengah sudah sering dilanda longsor beberapa bulan belakangan, salah satunya wilayah Banyumas.

https://en.m.wikipedia.org/wiki/Banyumas_Regency
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Banyumas_Regency

Kabupaten Banyumas adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.  Terdiri dari 27 kecamatan, 30 kelurahan, dan 301 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 1.741.077 jiwa dengan luas wilayah 1.335,30 km dan sebaran penduduk 1.304 jiwa/km. Kabupaten Banyumas lebih dikenal dengan kearifan lokalnya, yaitu pedesaan. 

Faktor penyebab terjadi nya tanah longsor di Banyumas adalah adanya kemiringan tebing yang terjal, menyebabkan material mudah bergerak. Selain itu, wilayah di Banyumas memiliki curah hujan dengan intensitas yang tinggi dan lama yang kemudian memicu gerakan tanah. Dan juga Tanah pelapukan di wilayah Banyumas yang bersifat sarang dengan kemampuan meloloskan air tinggi.

Selama tahun 2022 lalu, sejak bulan Januari hingga awal Oktober kemarin tercatat ada 555 bencana alam yang terjadi di Kabupaten Banyumas. Kejadian bencana inipun merupakan kejadian bencana yang terbanyak di Kabupaten Banyumas dibanding tahun-tahun sebelumnya. Bencana alam tersebut mulai dari tanah longsor, banjir, dan angin kencang. kejadian bencana tanah longsor yang menyentuh 375 kejadian, mendominasi bencana alam di Banyumas.

Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas mencatat, selama bulan Januari hingga Februari 2023 tanah longsor mendominasi kasus bencana di Banyumas. Jumlahnya mencapai 40 titik lokasi bencana.

Wilayah di Banyumas yang sering terjadi bencana tanah longsor seperti :

  • Kecamatan Karanglewas di Desa Babakan, 

  • Kecamatan Purwojati di Desa Kalitapen,

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Nature Selengkapnya
    Lihat Nature Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun