Mohon tunggu...
Efi anggriani
Efi anggriani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Menulislah dan biarkan tulisanmu mengikuti takdirnya-Buya Hamka

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tiga Kotak

24 Juli 2019   05:42 Diperbarui: 24 Juli 2019   05:57 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terlihat tiga  buah kotak dari kejauhan, seekor burung mengamatinya dari pohon tinggi,bertengger  di atas dahan dan menatap di sela-sela genteng kaca

Tiga kotak bersisian,kotak  pertama kala pagi ,siang atau  malam ,ada buaian dan ayunan ,ada lagu nina bobok dan suara -suara menyejukkan dan pujian ,lalu makanan disuapkan,setelah bersekolah rapi nian dan tas penuh isi termasuk bekal makanan,kala waktu belajar ada yang mendampingi di sampingnya,penuh kasih sayang,tiada ada bentakan ,rumahnya penuh mainan

Kotak sebelahnya,kotak kedua,di dalamnya anak-anak tidur berjubel-jubelan,semua berjalan sendirian kadang ada yang menghampiri buaian,beberapa tangis mungkin dibiarkan,tiada ada pujian dan suara penuh kasih sayang,adanya kedinginan,pelukan  bahkan tak ada,tumbuh begitu saja karena tak ada orang tua,ketika sekolah beramai-ramai bersiap-siap dibantu beberapa orang dewasa,begitu saja,nasib anak panti asuhan,makanan entah bagaimana,merasa senasib sepenanggungan

Kotak ketiga,orang tua memanfaatkan anaknya,diajak berjualan saat kecilnya,tiada sekolah seperti seharusnya,atau masih bayi digendong sebagai aset meminta-minta,meski ada kasih sayang,tetapi mungkin merasakan beratnya hidup di jalanan

Burung yang bertengger  mengedipkan matanya ,begitu jauh perbedaannya,tetapi semua menyongsong masa depannya,mungkin nasib baik akan merubah beberapa

Tiga kotak berisi kesenjangan kehidupan anak,ada yang terlunta-lunta ada yang lebih adanya

Semoga anak-anak negeri ini ,generasi platinumnya akan lebih bersinar masa depannya,anak-anak yang kreatif dan melek tehnologi,apapun kendala masa kecilnya bisa dilibas semua,menjadi seterang bintang kelak nantinya

Semoga

#Harianaknasional

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun