Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Inilah yang Perlu Anda Kuasai agar Sukses dalam Wawancara Kerja!

26 Oktober 2021   21:05 Diperbarui: 27 Oktober 2021   10:00 904
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi wawancara kerja (Sumber gambar: photodune.net).

Kedua, arti penting wawancara kerja.

Anda pasti tahu tentang tujuan wawancara dilakukan oleh perusahaan, bukan? Tidak salah lagi, perusahaan ingin mengetahui informasi tentang Anda: identitas Anda, kualifikasi Anda, attidute Anda, pengalaman kerja, dan sikap Anda terhadap perkerjaan, serta berbagai hal lainnya.

Wawancara dilakukan untuk menyeleksi jumlah pelamar yang lebih banyak dibandingkan dengan kuota yang disediakan. Semakin banyak pelamar, semakin tinggi tingkat persaingan antarpelamar.

Boleh jadi, wawancara tidak hanya dilakukan sekali, bahkan bisa dua, bahkan mungkin lebih. Terkadang yang mewawancarai pada setiap tahapan berbeda-beda orangnya.

Ilustrasi wawancara kerja (Sumber gambar: photodune.net).
Ilustrasi wawancara kerja (Sumber gambar: photodune.net).

Hal yang terpenting diperhatikan saat wawancara adalah mengusahakan agar Anda memberikan jawaban atas pertanyaan pewawancara secara memadai. Artinya, berikan jawaban yang jelas, padat, akurat dan tidak berbelit-belit.

Fokuslah menjawab pertanyaan pewawancara dengan baik, jangan melebar ke informasi atau penjelasan yang tidak diperlukan.

Ketiga, persiapan wawancara.

Persiapan apa sajakah yang diperlukan sebelum Anda memasuki "medan pertempuran" di ruang wawancara? Beberapa literatur yang penulis baca mengajurkan Anda untuk melakukan hal-hal berikut ini.

Berdoalah menurut agama dan kepercayaan Anda sebelum berangkat wawancara. Datanglah lebih awal, misalnya 30 menit sebelum wawancara dimulai. Berikaplah tenang, yakin, dan optimis.

Persiapkan dokumen yang diperlukan, yakni ijazah, transkrip nilai, dan surat-surat penting lainnya. Hadirlah dengan pakaian yang sopan. Jangan lupa, tersenyumlah secara wajar, jangan pula tersenyum terus-menerus karena akan tampak aneh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun