Mohon tunggu...
echaimutenan
echaimutenan Mohon Tunggu... Penulis - Blogger Mom

www.echaimutenan.com

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Mudik Seru bersama Anak Naik Bus

24 April 2022   19:31 Diperbarui: 24 April 2022   19:34 826
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mudik seru naik bisa sama anak (Sumber : dokpri)

Siapa di sini yang mau mudik? Sayaaaaaaa, pasti hampir semua berkata saya ya? Iya, sekarang walau mudik ala pandemi tapi pemerintah sudah tidak seketat tahun-tahun sebelumnya. Jadi kemungkinan lonjakan pemudik akan besar. Mungkin ya!

Saya juga mau mudik kok. Walau sebenarnya saya jarang mudik, tapi berhubung ibu mertua sudah mudik duluan mau tidak mau saya harus mudik demi menjemput beliau kembali bersama ke rumah kami lagi. Saya kebetulan memang tinggal bersama ibu mertua dan bapak, waktu itu pandemi membuat saya dan suami berpikir keras bagaimana caranya agar bisa sama-sama memperhatikan orang tua masing-masing yang cuma tinggal satu dari keluarga masing-masing. 

Untunglah gayung bersambut, bapak saya dan ibu suami mau tinggal seatap sama kami. Intinya waktu itu, kami takut kehilangan orang tua yang nun jauh jaraknya apalagi pandemi kan membaut pikiran kemana-mana. Misalnya amit-amit ya, orang tua meninggal dan tidak ada yang tahu karena mereka tinggal seorang diri betapa bersalahnya diri kami seumur hidup nantinya. Alhamdulillah Allah paringi jalan yang terbaik sehingga kami bisa bersama sekarang semua.

Selama berkeluarga dan punya anak 10 tahun terakhir, saya sebenarnya orang yang jarang mudik. Soalnya kan ribet ya, bawa anak gendong-gendong, rewel nangis di jalan dll yang mungkin lebih nyaman kalau naik kendaraan pribadi. Tapi setelah anak-anak sudah mulai agak gedean, alhamdulillah kerempongan itu satu-satu bisa teratasi. Anak-anak bisa ajak kemana-mana traveling bahkan naik kendaraan umum sekalipun. Jadi kalau sekarang sudah lumayanlah tidak susah jalan-jalan sama anak-anak dibanding ketika mereka semua masih balita :"). 

Tahun ini 2022, kami berencana mudik sealigus jemput ibu mertua ke Jawa Tengah. Dan yah, pastinya kami naik bis. Naik fasilitas umum itu menyenangkan lohh sebenarnya, karena memang di luar zona nyaman. Kami bisa melatih anak sabar dan tertib selama di perjalanan. 


Karena beda loh kalau kita bepergian sama anak atau sendiri orang dewasa yang pasti sudah bisa menjaga diri. Benar-benar harus diperhatikan dan diulang-ulang sebelum berangkat. Tapi karena setiap 3 bulan sekali saya memang harus pergi ke kota besar dan anak-anak harus ikut daripada saya kangen, alhamdulillah mereka sudah terlatih di perjalanan lama dengan fasilitas umum.

Sampai berpikir seru juga kalau bikin blog traveling, sayangnya saya masih mager hehehe.

Baiklah, karena sudah terlatih bepergian jauh dengan 3 anak selama beberapa tahun terakhir bolehlah ya saya kasih tips mudik seru naik bis sama anak. Kalau dulu anak-anak bilangnya "Yey naik Tayo" tapi kalau sekarang mereka sudah tahu kalau Tayo hanya tokoh kartun dan ini namanya bis umum hihihi.

Oh iya, boleh deh tonton reels saya di instagram ini!


Tips mudik seru sama anak naik bis

1. Siapkan sabar yang besar dari orang tua

Iya ini karena perjalanan yang jauh kan, anak bosan atau rewel. Kalau orang tua tidak sabar yang ada bisa marah-marah kan kasian anak-anak bisa bising. Dan itu akan mengganggu penumpang lain yang se-bis sama kita. Jadi siapkan tenaga dan kesabaran dulu ya.

2. Kalau bisa usahakan perjalanan malam

Karena ini untuk mengambil jatah waktu tidur anak. Kalau pagi sampai malam, pasti mereka akan tidur sebentar-sebentar saja di perjalanan. Tapi kalau waktu malam, insyaallah mereka akan tidur sampai pagi ya paling bangun sebentar terus tidur lagi. Lebih santai kan jadinya menjaga anak hehehe.

3. Jaga prokes ketat ya selama perjalanan

Namanya juga mudik pandemi tolong jangan sampai malah sakit. Iya, tetap jaga prokes ya. Pakai masker ajarkan ke anak-anak soalnya dalam bis itu kita tidak tahu siapa saja. Sedang sehat atau tidak kan tidak kenal soalnya. Jadi memang paling tepat jaga kesehatan masing-masing dengan protokol kesehatan sekeluarga. Saya biasanya pakai tisu pembersih di area duduk anak-anak semua dilap dulu juga. Ya namanya juga sama anak-anak kan?

4. Bawa perlengkapan minimalis sekeluarga

Karena pergi jarak jauh kalau bisa bawa koper cuma satu buat 5 orang. Iya, saya begitu. Jadi yang dibawa memang yang dibutuhkan saja. Alhamdulillah aman-aman saja kok. Lagian misal untuk keperluan kurang apa gitu ya kita bisa beli di minimarket. Saya juga bawa barang-barang kesayangan anak biar tidak susah, seperti boneka kesayangan (Iya, anak saya masih peluk boneka kalau tidur hehehe), diapers, baju ganti anak, obat-obatan anak, dll.

5. Penuhi perut cukup, tidak terlalu kenyang dan tidak terlalu lapar

Karena semua hubungannya dengan energi dan urusan ke kamar mandi hehehe. Kalau terlalu kenyang nanti mules, kalau lapar nanti tenaganya kurang, kalau kebanyakan minum nanti sering pipis. Jadi benar-benar dijaga anak pas aja tidak haus dan tidak lapar. Saya jarang bawa makanan kripik gitu biasanya roti tawar isi biar tidak berantakan. Kalau bis berhenti jangan lupa ingatkan anak untuk ke kamar mandi

6. Ajarkan anak untuk tertib selama perjalanan

Walau terlihat susah tapi ini bisa kok, anak-anak saya buktinya. Yang pasti saya sudah briefing jauh-jauh hari dan diulang-ulang. Tentunya berkali-kali bepergian membuat anak-anak jadi terbiasa. Karena jangan sampai anak-anak saya jadi meresahkan penumpang lainnya. Kasihan rasanya kalau ada yang karena anak saya rusuh terus doakan yang tidak enak kan saya jadi sedih hehehe

7. Kalau sudah tidak mood, ajak ngobrol ya

Sepanjang perjalanan, kita bisa jadi tour guide anak. Jadi bisa kasih tahu sudah sampai kota mana atau main tebak-tebakan tentang apa saja yang dilihat mata boleh banget kok. Soalnya pasti ada banyak hal seru di perjalanan

8. Kasih HP? Tentu tydack!

Kalau saya kebetulan memang orang tua yang minimalisir screen time, jadi jelas tidak ada kasih hape ke anak selama perjalanan. Lagian biar baterai hp kita irit kan, jadi semisal diperlukan sewaktu-waktu bisa. Misalnya mau pesan mobil online ketika sampai tujuan. Terus kalau anak nonton HP ya yang ada pusing di perjalanan. 

Mudik seru naik bis sama anak? Jangan takut! Bisa kok! Insyaallah lancar! Cobain deh tips-tips di atas. Karena saya sudah mempraktikannya sendiri. Oh iya, satu lagi jangan lupa jaga keselamatan dan keamanan ya. Namanya naik fasilitas umum biasanya ada saja apalagi musim lebaran mudik begini. So, stay safe ya!

Selamat mudik dan selamat bertemu keluarga tercinta!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun