Mohon tunggu...
Eko Adri Wahyudiono
Eko Adri Wahyudiono Mohon Tunggu... Guru - ASN Kemendikbud Ristek

Mengajar dan mendidik semua anak bangsa. Hobi : Traveling, tenis, renang, gitar, bersepeda, nonton film, baca semua genre buku, menulis artikel dan novel.

Selanjutnya

Tutup

Horor Pilihan

Amanda Melodia, Putri Tukang Servis Sepeda Motor Desa Cluntang

10 Mei 2024   16:16 Diperbarui: 11 Mei 2024   12:52 12761
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Mahasiswi sedang tugas KNN di desa Cluntang. Sumber gambar dokumen pribadi

"Beliau bernama Bapak Kusworo dan tinggal di dekat perempatan jalan setapak sebelum masuk hutan Desa Cluntang. Saya bahkan bisa bertemu dengan putrinya yang bernama Amanda Melodia yang ternyata juga seorang mahasiswi dari kampus yang sama dengan ka.........mm........."

Kevin segera menghentikan ceritanya karena tiba-tiba seluruh warga desa yang hadir di Balai Desa itu tiba-tiba serentak berdiri dan saling berbicara satu sama lain dengan gaduh. Bahkan beberapa dari mereka tampak berjalan keluar dari balai serta berbisik satu sama lain dengan kalimat yang tidak jelas.

Melihat hal itu Kevin menjadi heran dan bertanya-tanya pada dirinya sendiri apakah ceritanya ada yang salah atau ada kalimat yang menyinggung perasaan warga desa.

Tiba-tiba Pak Banu selaku Kepala desa menatap dirinya dan berkata, "Apakah ceritamu benar?! Kamu tidak mabuk atau mengada-ada cerita, kan?!

Kevin bersumpah dengan wajah kebingungan bahwa apa yang dia ceritakan itu benar adanya. Dia juga heran, dan balik bertanya pada pak Banu, sebetulnya ada masalah apa dan mengapa warga desa jadi ramai seperti ini.

Dengan suara pelan, Pak Banu berbisik di telinga Kevin,"Nak! Hal itu tidak mungkin, Pak Kusworo, yang bekerja sebagai tukang servis di bengkel sepeda motor di dekat Kantor Kecamatan Musuk, dan bu Lestari, istrinya serta juga anaknya yang jelita bernama Amanda Melodia, mahasiswi di salah satu Universitas terkenal di Yogyakarta yang saat itu sedang pulang liburan, telah ditimpa musibah dua bulan lalu!".


Kevin pun menoleh pada Pak Banu yang terlihat berwajah sedih dan mendesah menahan getar suaranya,"Pak Kusworo itu orang yang sangat baik. Demikian juga bu Lestari, istrinya. Mereka sering menolong warga Desa Cluntang yang membutuhkan tanpa pamrih". 

Pak Banu berhenti sejenak dan menghela napas perlahan. Beliau juga tampak berusaha menahan air matanya agar tidak jatuh turun di pipinya. Bibirnya terlihat gemetar saat dia meneruskan ceritanya. 

"Namun, terjadi musibah kebakaran hebat di malam naas pada musim kemarau yang terjadi pada rumah mereka dan akhirnya juga menewaskan ketiga penghuninya yang tampaknya sedang terlelap tidur di rumah itu!".

Mendengar penjelasan pak Banu, Kevin terdiam kelu bak disambar petir dan teringat lagi akan wajah Amanda Melodia, gadis jelita yang baru dikenalnya, namun telah mencuri hatinya. Seketika dunia seperti runtuh berputar-putar di kepalanya dan akhirnya menjadi gelap di mata Kevin.

Cerpen ditulis untuk Kompasiana.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun