Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Charlie Hebdo dan Permenungan tentang Toleransi

30 Oktober 2020   14:32 Diperbarui: 30 Oktober 2020   15:28 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Majalah yang membuat heboh dunia (edukasi.kompas.com)

Toh jika setiap orang menjalankan agamanya dengan benar, tidak akan peristiwa pembunuhan, perang, pembantaian dan pertengkaran dunia media sosial yang saya lihat sudah sangat kebablasan. Apakah tidak bisa menjaga jari agar tidak memunculkan titik emosi, membangkitkan radikalisme pikiran dan muncul bibit kebencian yang akan memunculkan sikap antipati terhadap agama lain.

Sejak agama lahir, manusia sudah teruji, dan selalu digoda iblis. Iblis mempengaruhi manusia untuk saling menikam, saling membenci padahal tidak ada dalam ajaran agama manapun untuk membunuh, melakukan teror dan dan mengintimidasi manusia lain.

Fanatisme dan kepatuhan buta telah menggiring manusia untuk melakukan perlawanan terhadap ajaran kasih dari keyakinan lain, sebab pasti akan mengancam perkembangan agamanya. Semoga manusia cepat sadar bahwa ketika agama - agama saling bentrok, saling mendendam maka iblis tertawa terbahak -- bahak. 

Jadi apa bedanya manusia beragama dengan manusia zaman batu jika ternyata agama tetap sama memberlakukan hukum rimba. Siapa kuat dialah yang menang, siapa yang terbanyak dialah yang diakui Tuhan sebagai ajaran paling benar dan sangat potensial masuk keabadian dengan bertemu dengan ribuan bidadari nan cantik mempesona.

Padahal surga yang sebenarnya itu bila manusia itu mempunyai kemampuan untuk mengasihi, mengampuni dan menyayangi musuh - musuhnya. Itu syarat berat dan sayapun belum sanggup untuk melakukannya, meskipun harus ada usaha agar berhenti membenci, berhenti memanaskan situasi dengan memaki dan menghina agama lain.

" Mas Bro, sudah berdoa belum hari ini bukannya bulan ini adalah bulan Maria, Ambil rosariomu dan berdoalah."Demikian sapaan Pak Haji Agus.

"Aduh diingatkan Pak Haji terimakasih ya... Oh ya Pak Haji masih rajin sholat Tahajud dan Dzikir ya, doakan ya agar  lingkungan kita tetap damai dan saling menghargai antar pemeluk agama."

"Agama kita khan agama damai siapapun jadi jika tujuannya damai pasti akan didukung."

"Terimakasih Pak Haji... Tidak usah digubris komentar orang - orang di media sosial yang ribut melulu masalah keyakinan."

"Iya, hanya orang yang pengetahuan agamanya cetek yang meributkan agama. Jika setiap orang menjalankan agamanya dengan benar pasti tidak akan ada peperangan dan perselisihan."

"Ya, Pak Haji hanya orang yang bermasalah dengan dirinya sendiri yang masih meributkan masalah keyakinan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun