Di tengah kondisi yang lelah, Madrid mampu meraih poin penuh. Tiga poin penting itu sangat krusial dalam menjaga persaingan di posisi atas La Liga Spanyol.
Madrid yang sebelumnya berada di posisi kedua mampu menggeser Barcelona di posisi puncak klasemen sementara Liga Spanyol. Kedua tim berbeda tiga poin. Hanya saja, Barca masih mempunyai dua laga tersisa.
Kendati demikian, Barca mempunyai kerja ekstra untuk kembali merebut posisi puncak. Di akhir pekan ini, tim asuhan Pelatih Hansi Flick tersebut akan bertandang ke markas Atletico.
Atletico terbilang sebagai "momok" yang mencemaskan dan mengganggu jalan Barca dalam meraih kesuksesan di level domestik. Dua kali Barca bersua kontra Atletico musim ini, namun Barca masih kesulitan menundukkan Atletico.
Menariknya, Barca bermain kontra Atletico di kandangnya sendiri. Pada kesempatan pertama di Liga Spanyol musim ini, Barca malah kalah dari Atletico. Di kesempatan kedua pada leg pertama semifinal Copa del Rey, Barca yang sudah unggul 4-2 harus ditahan imbang 4-4.
Lalu, dalam dua laga tersebut, Barca menunjukkan kesalahan yang persis sama. Lini belakang terlihat rapuh di menit-menit akhir sehingga Atletico selalu mencetak gol di menit-menit injury time.
Oleh sebab itu, Madrid pastinya berasa pada tuah Atletico dalam mengalahkan Barca agar tetap berada di puncak klasemen sementara Liga Spanyol.
Protes dari kubu Madrid yang terlahir dari efek kelelahan akibat jadwal yang begitu ketat bisa terbalas dengan manis apabila Atletico yang nota bene rival sekotanya mampu menundukkan rival abadinya di Liga Spanyol.
Salam Bola
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
