Duel big match antara Arsenal kontra Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-30 di stadion Anfield berakhir seri 2-2 (9/4/23). Hasil laga tersebut agak menguntungkan Arsenal lantaran dari jalannya laga, Arsenal lebih banyak tertekan dan Liverpool tampil mendominasi.
Beruntung, Arsenal mampu bermain efektif. Unggul 2-0 di babak pertama menjadi bukti efektivitas Arsenal memanfaatkan kesalahan lini belakang Liverpool dan hal itu sempat meredam agresivitas Liverpool.
Penjaga gawang Arsenal, Aaron Ramsdale menjadi salah satu pahlawan penting Arsenal dalam laga ini. Beberapa kali dia berjibaku menyelamatkan gawang Arsenal dari kebobolan. Dua gol Liverpool terlahir karena para pemain gagal mengantisipasi pergerakan Moh Salah dan R. Firmino lÂ
Di balik keberuntungan itu, Arsenal harus puas mendapatkan 1 poin dari kandang Liverpool. Hasil yang cukup baik untuk Arsenal karena tak gampang bermain di kediaman Liverpool.Â
Arsenal, memang, masih bertahan di puncak klasemen sementara Liga Inggris.
Akan tetapi, jarak poin dengan tim peringkat kedua Manchester City hanya terpaut 6 poin. Masalahnya, Man City masih memiliki satu laga tabungan. Jadi, peluangnya jarak kedua tim bisa terpotong menjadi 3 poin apabila Man City memenangi satu laga tersisa.
Situasi itu bisa membebankan Arsenal. Masih ada 8 laga tersisa dan Arsenal menghadapi beberapa laga sulit seperti kontra Man City, Chelsea, dan Newcastle United hingga akhir musim.Â
Laga-laga kontra tim tersebut bisa menentukan jalan Arsenal dan bisa saja akan menyusahkan upaya Arsenal dalam mempertahankan posisi puncak sekaligus menjadi juara di akhir musim.
Skenario paling pertama yang perlu dilakukan Arsenal adalah memenangi setiap laga tersisa. Tiap laga perlu dianggap seperti partai final.
Skenario itu bisa berjalan lancar apabila keseimbagan Tim terjaga. Kembalinya Gabriel Jesus dari cedera, yang nota bene menyumbangkan satu gol saat bermain kontra Liverpool menjadi poin penting bagi keseimbagan permainan Arsenal.
