Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Fede Valverde, Penerus Modric yang Makin Menguatkan Real Madrid

15 September 2022   09:06 Diperbarui: 15 September 2022   09:11 715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fede Valverde. FOTO:AFP/Javier Sariano via Kompas.com

Juara Liga Champions musim lalu, Real Madrid berhasil meraih kemenangan kedua di babak kualifikasi grup Liga Champions 2022/23. Dua gol yang dicetak oleh membuat Frederico Valverde dan Marco Asensio membuat tim tamu RB Leipzig pulang dengan tangan hampa (15/9). 

Kemenangan itu mencatatkan Madrid sebagai tim di Eropa yang belum terkalahkan di semua kompetesi pada musim ini. Bahkan Madrid masih mempertahankan 100 persen kemenangan dari setiap laga yang dilakonkan di musim 2022/23.

Dengan ini, Madrid berhasil berada di puncak klasemen grup F. Terlihat Madrid sudah berada satu langkah untuk melaju ke babak 16 besar apabila menimbang hasil yang telah tercapai dan lawan-lawan Madrid di grup F. 

Laga dini hari WIB (15/9) kembali menunjukkan kelihaian manajer Carlo Ancelotti sekaligus peran para pemain mudanya. Ancelotti melakukan rotasi pemain saat menjamu RB Leipzig.

Cederanya striker Karim Benzema di lini depan membuat Ancelotti memainkan trio penyerang muda. Rodrygo didapuk sebagai penyerang tengah dan diapiti oleh Vinicius Jr di sisi kiri dan Valverde di sisi kanan. 

Secara khusus, peran Valverde, sejauh ini, Ancelotti cukup berhasil memainkannya di luar posisi aslinya. Bahkan Valverde terbilang sebagai pemain yang sering gonta ganti posisi di skuad Madrid pada musim ini. 

Pekan lalu di La Liga Spanyol sewaktu Madrid bersua Mallorca, Valverde ditempatkan sebagai gelandang kanan. Lalu, di laga perdana kontra Celtic, Valverde dimainkan sebagai penyerang kanang. 

Dini hari tadi, Valverde kembali dimainkan sebagai penyerang kanan. Untuk dua laga di Liga Champions, Valverde kerap dimainkan oleh Ancelotti sebagai pemain penyerang di sisi kanan.

Sejatihnya, Valverde merupakan pemain berkarakter gelandang. Kendati demikian, saat Valverde dipercayakan untuk keluar dari posisi aslinya, pemain berusia 24 tahun berhasil membayar kepercayaan tersebut. 

Kepercayaan itu begitu nampak lewat kontribusi gol untuk Madrid. Sewaktu bermain kontra Mallorca di mana Madrid menang 4-2 akhir pekan lalu, Valverde yang ditempatkan sebagai gelandang kanan berhasil menyumbang 1 gol.

Ketika ditempatkan sebagai penyerang kanan, lagi-lagi Valverde berhasil menyumbang  gol untuk Madrid. Valverde berhasil mencatatkan dua gol dari dua laga terakhir untuk Madrid dari dua posisi yang berbeda.  

Oleh karena itu, Valverde berhasil memainkan setiap perannya ketika dipercayakan Ancelotti. Bahkan di posisi sayak kanan, Valverde menyingkirkan pemain seperti Eden Hazard dan Asensio. 

Karakter serba bisa Valverde itu tentu saja menguntungkan Madrid. Pada tempat pertama, Valverde bisa menjadi alternatif yang cocok saat Madrid tak memiliki stok pemain yang cukup di lini depan atau pun tampil di bawah performa terbaik. 

Di tempat lain, Valverde bisa menjadi jawaban yang tepat saat Modric cedera atau pun Toni Kross tak dimainkan. 

Menimbang kontribusi Valverde musim ini, tak berlebihan jika menilai bahwa Valverde dinilai sebagai penerus yang cocok dari pemain veteran, Luka Modric. 

Modric telah menjadi andalan Los Blancos selama lebih dari satu dekada. Dalam satu dekada tersebut, Modric menjadi instrumen yang berkontribusi besar dalam kesuksesan Madrid, terlebih khusus di ajang Liga Champions.

Oleh karena itu, sangat sulit untuk mengganti peran dari pemain yang berpaspor Krosia tersebut. 

Modric, selain mempunyai kehebatan dalam urusan dribel, mengatur ritme permainan, dan mencetak  gol, juga Modric terbilang sebagai salah satu pemimpin di skuad Madrid. 

Faktor pengalaman dan pengaruh di skuad Madrid membuat Modric menjadi salah satu pemain yang dihormati. 

Namun, usia tak bisa dillawan. Kendadi masih berpengaruh di usia 37 tahun, cepat atau lambat Modric harus tunduk pada usia, dan sekaligus  membuat Madrid harus siap-siap kehilangan salah satu aset penting dalam klub. 

Oleh karena itu, Madrid segera mencari sosok yang tepat untuk mengisi posisi dari pemain peraih Ballon d' Or musim 2018 

Valverde dipandang sebagai penerus yang sepadan. Berada di usia 24 tahun, Valverde masih memiliki banyak musim untuk mengasah dan membuktikan kemampuannya. 

Paling tidak, tanda-tanda yang menunjukkan bahwa Valverde bisa menjadi pengganti Modric terlihat adalah dari peran yang dimainkan oleh pemain timnas Uruguay pada musim ini. 

Sebagaimana Modric, Valverde juga mampu beradaptasi dengan taktik pelatih, termasuk di tempatkan di luar posisi aslinya.

Selain itu, Valverde juga mempunyai naluri gol yang serupa dengan Modric. Terbukti, dalam laga kontra RB Leipzig di Liga Champions dini hari tadi, Valverde  mencetak gol walau tak bermain di posisi andalannya. 

Malahan, Valverde sedikitnya melampuai catatan Modric di musim 2022/23. Dari tujuh laga yang dilakonkan oleh Modric dan Valverde, Valverde berhasil mencatatkan 3 gol dan Modric dengan 2 gol. Valverde juga sudah mengemas 2 assist dan Modric baru mencatatkan 1 assist. 

Catatan ini makin memperjelas bahwa Valvede bisa menjadi pengganti yang sepadan untuk Modric di Madrid. 

Valverde menilai Modric sebagai teladan. Bahkan pemain asal Uruguay ini tak segan-segan memuji Modric.

Di instagramnya sewaktu Modric merayakan ulang tahunnya yang ke-37, Valverde menulis bahwa walau 37 tahun, tetapi performanya seperti pemain berusia 20 tahun. 

Pengalaman bersama Modric bisa menjadi bahan pelajaran berharga  untuk Valverde. Bahkan cepat atau lambat, Valverde bisa mengambil posisi yang dimainkan oleh Valverde. 

Langkah itu bisa tak begitu rumit karena Valverde sudah dipersiapkan dan juga secara tak langsung  dimentori oleh Modric. 

Jadinya, Madrid tak merasa kehilangan Modric yang cukup berpengaruh untuk Madrid sejak dia tiba di tahun 2012 dari Tottenhan Hotspur. 

Valverde bisa menjadi penerus Modric sekaligus masa depan Madrid. Apa yang telah ditunjukkan oleh Modric di Madrid akan diteruskan oleh Valverde. 

Salam Bola.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun