Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Pengaruh Anak-anak Buangan dan Cara Arsenal Jaga Konsistensi

21 Agustus 2022   21:12 Diperbarui: 21 Agustus 2022   21:24 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemain Arsenal merayakan gol ke gawang Bournemouth. Foto: Getty Images via AFP/Alex Davidson via Kompas.com

Karena tak puas dengan Zinchenko, Guardiola mencari bek kiri lain dan Zinchenko pun melihat pinangan Arsenal sebagai kesempatan emas. Kedatangan bek kiri baru bisa meminggirkan pemain timnas Ukraina ini.

Sebagaimana Odegaard dan Jesus, Zinchenko pun menjadi andalan Arsenal di sisi kiri pada tiga laga perdana Arsenal di Liga Inggris.

Arsenal menjalani tiga laga dengan performa dan hasil yang meyakinkan. Akan tetapi, apa yang ditunjukan itu tak menjadi jaminan menuju puncak juara.

Salah satu cara agar Arsenal tetap mempertahankan level konsistensinya adalah tetap menjaga kepercayaan diri para pemain. Umumnya, penghuni skuad Arsenal berusia muda. Bahkan kapten tim, Odegaard baru berusia 23 tahun.

Rata-rata usia pemain arsenal berada pada kisaran 24.7 tahun. Dalam laga kontra Bournemouth, pemain yang tertua adalah Thomas Partey (29 tahun) dan Granit Xhaka (29 tahun). Selebihnya, Arsenal diperkuat oleh darah-darah muda.

Para pemain muda ini harus tetap menjaga kepercayaan diri, tak hanya ketika mereka menang, tetapi juga saat menghadapi kekalahan. Cepat atau lambat, kekalahan bisa menghampiri Arsenal.

Kekalahan sekiranya tak meruntuhkan mentalitas para pemain, tetapi menjadi daya pacu untuk bangkit dan kembali ke performa terbaik.

Terlebih lagi saat bersua dengan tim-tim kuat. Liverpool dan Man City mempunyai skuad yang mapan karena sudah teruji bersama pelatih yang sama selama lebih dari 4 musim.

Kekuatan dua tim ini akan menjadi ujian yang sesungguhnya untuk pasukan Arteta yang baru terbentuk satu musim terakhir. 

Mentalitas tim belum teruji secara total. Karenanya, Arsenal harus siap sedia menghadapi tim-tim kuat di Liga Inggris.

Menjaga kepercayaan diri tim, sebagaimana yang ditunjukkan di tiga laga perdana di Liga Inggris akan menjadi kunci bagi Arsenal melaju ke panggung juara Liga Inggris. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun