Kendati begitu, muncul isu terbaru setelah France Football membocorkan isi pesan Messi kepada Neymar pada tahun lalu. Dalam chat tersebut, Messi menyebut kapan dirinya bakal meninggalkan Barcelona.
"Saya ingin kamu kembali. Saya akan hengkang dua tahun lagi dan kamu harus mengambil alih tempat saya," demikian isi pesan Messi kepada Neymar.
Jika benar, berarti Messi akan meninggalkan raksasa Catalunya pada 2021 atau saat berusia 34 tahun.
Jika saja kesempatan itu tiba, kira-kira kemana si super star lapangan hijau  ini akan pindah?
Dalam bayangan penulis hingga saat ini hanya dua klub yang kemungkinan akan menjadi pelabuhan terakhir bagi Messi, sebelum pensiun.
Pertama adalah Machester City. Klub sepak bola asal Liga Primer Inggris bisa jadi pelabuhan terakhir Messi dalam karir sepak bolanya. Namun, itupun dengan catatan, pelatihnya masih dipegang oleh Pep Guardiola. Kenapa?
Masyarakat bola dunia mungkin pernah menjadi saksi, bahwa Pep adalah pelatih Messi waktu di Barcelona. Bahkan, di tangan dingin Pep pula Barcelona pernah dibawanya ke puncak kejayaan sepak bola eropa maupun dunia.
Pada musim 2008/2009, Pep dengan gaya tiki takanya mampu menghadirkan enam tropy sekaligus. Yaitu, Piala La Liga, Piala Liga Champion eropa, Coppa de Rey, Piala Super Eropa, Piala Super Spanyol dan Piala dunia antar klub.
Nah, gaya permainan menyerang dengan bola-bola pendek dari kaki ke kaki inilah yang diyakini disukai oleh Messi. Sebaliknya, Pep pastinya sudah paham betul, bagaimana menempatkan Messi dalam pola permainannya.
Sedangkan tim kedua yang memungkinkan disinggahi Messi adalah klub masa kecil di negaranya Argentina, Newell's Old Boys. Klub ini menjadi impian Messi kala menutup karir sepak bolanya.
Newell's Old Boys memang merupakan tempat Messi kecil dalam mengawali cita-citanya menjadi pesepak bola kelas dunia. Kenangan yang begitu melekat di klub kota Rosario, Argentina, itu membuat Messi berpikir untuk mengakhiri karier profesionalnya di sana.