Jokowi dalam posisi tertekan meski ia presiden. Susunan kabinet bukan hanya milik dirinya sendiri. Orang-orang yang terlibat langsung dalam pilpres pastilah tak ingin ketinggalan dalam meraih posisi. Maklum saja, kekuasaan akan mendatangkan pundi-pundi rupiah.Â
Kekuasaan akan mendatangkan kesenangan yang menggoda setiap manusia. Â Maka posisi NU maupun Ahok dalam pemerintahan nantinya bergantung kesepakatan orang-orang yang berkuasa. Bukan ditentukan Jokowi seorang.
Oligarki masih kuat mengakar dalam politik kita. Keputusan politik selalu diputuskan segelintir orang. Seorang presiden sekalipun tak kuasa berhadapan dengan para pemodal.Â
Karenanya susunan kabinet tidak bisa dipungkiri dipengaruhi segelintir orang tersebut. Siapa mereka? entahlah, barangkali pada rumput yang tak lagi bergoyang dapat ditemukan jawabannya.