Mohon tunggu...
Muhammad Abdul Amin
Muhammad Abdul Amin Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Hanya seorang freelancer penyuka sastra

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menjamurnya Usaha Booth Minuman di Masa Pandemi

23 April 2021   00:18 Diperbarui: 23 April 2021   01:12 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Abstrak

Di masa pandemi Covid-19 saat ini, penting bagi kita untuk mencari peluang - peluang usaha demi menambah pemasukan di tengah situasi ini. Tak hanya itu, pandemi ini juga telah menciptakan pola konsumsi yang baru. Salah satunya, meningkatnya permintaan konsumen akan makanan dan minuman cepat saji. Hal ini tentu bisa menjadi peluang bisnis baru setelah pandemi seperti halnya Bisnis minuman booth. Bisnis minuman kekinian sedang menjamur belakangan ini. Dari boba tea dan bubble tea hingga beragam jenis kopi menunjukkan peluang usaha minuman kekinian sedang hits.

Dengan perkembangan dan berjalannya waktu semakin banyak munculnya kompetitor yang menawarkan produk serupa dengan booth yang lebih menarik dan memiliki nilai konsistensi, dengan persaingan yang semakin ketat, desain booth yang seadanya kurang nilai konsistensi. Booth banyak sekali kegunaanya dalam bidang promosi produk, biasannya booth dikenal sebagai rombong atau gerobak modern karena keunikan bentuk yang banyak sekali motif dalam booth. Boothstand, atau event desk sering kita jumpai dalam stand pameran, booth counter, atau disebut counter banyak dijumpai di mall - mall menawarkan makanan atau minuman yang mempunyai space sedikit besar. Kunci dari kesuksesan bisnis Anda adalah kejelian melihat peluang dari kebutuhan masyarakat.

Keyword: Pandemi Covid-19;Bisnis Usaha; Booth Minuman; Modern

Latar Belakang

Di masa pandemi Covid-19 saat ini, penting bagi kita untuk mencari peluang - peluang usaha demi menambah pemasukan di tengah situasi ini. Tak hanya itu, pandemi ini juga telah menciptakan pola konsumsi yang baru. Salah satunya, meningkatnya permintaan konsumen akan makanan dan minuman cepat saji. Hal ini tentu bisa menjadi peluang bisnis baru setelah pandemi seperti halnya Bisnis minuman booth.

Bisnis minuman kekinian sedang menjamur belakangan ini. Dari boba tea dan bubble tea hingga beragam jenis kopi menunjukkan peluang usaha minuman kekinian sedang hits. Seberapa menjanjikannya, sih, membuka kedai minuman semacam ini? Semangat usaha kuliner seakan tidak pernah meredup. Meski rentan terhadap perkembangan sebuah tren, asal jelih melihat peluang, kreatif dan unik, kesuksesan dapat dengan mudah diraih. Didukung oleh ojek online, bisnis minuman kekinian ini makin dekat ke kalangan pengguna aplikasi digital. Tinggal klik lewat HP dan kopi atau boba tea siap meluncur. Peluang usaha minuman kekinian ini betul-betul sedang naik daun. Laris manis.

Dengan perkembangan dan berjalannya waktu semakin banyak munculnya kompetitor yang menawarkan produk serupa dengan booth yang lebih menarik dan memiliki nilai konsistensi, dengan persaingan yang semakin ketat, desain booth yang seadanya kurang nilai konsistensi.  Booth banyak sekali kegunaanya dalam bidang promosi produk, biasannya booth dikenal sebagai rombong atau gerobak modern karena keunikan bentuk yang banyak sekali motif dalam booth. Boothstand, atau event desk sering kita jumpai dalam stand pameran, booth counter, atau disebut counter banyak dijumpai di mall - mall menawarkan makanan atau minuman yang mempunyai space sedikit besar.

Peluang dari usaha ini cukup menjanjikan. Sebab, selama pandemi aktivitas work from home semakin meningkat. Dari fakta tersebut, ide bisnis ini berpeluang jadi bisnis yang laris manis, bukan. Kunci dari kesuksesan bisnis Anda adalah kejelian melihat peluang dari kebutuhan masyarakat.

  • Pebisnis Di Era Digital

Pebisnis adalah sebutan bagi orang-orang yang terlibat dalam usaha-usaha yang bertujuan menghasilkan laba, umumnya dalam pengelolaan sebuah perusahaan. Keberadaan internet menjadi tonggak kejayaan teknologi digital yang tak lagi menjadi pilihan tapi menjadi keharusan dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk kepentingan individu maupun bisnis. Dalam ekonomi digital, ilmu pengetahuan adalah jenis sumber daya terpenting yang harus dimiliki organisasi. Faktor intelegensia dari sumber daya manusia yang dimiliki perusahaan merupakan penentu sukses tidaknya organisasi tersebut dalam mencapai obyektifnya. Virtualiasasi memungkinkan seseorang untuk memulai bisnisnya dengan perangkat sederhana dan dapat menjangkau seluruh calon pelanggan di dunia, baik itu business to consumer ataupun business to business.

Organisasi yang akan bertahan dalam era ekonomi digital adalah yang berhasil menerapkan bentuk molekul, yaitu sistem dimana organisasi dapat dengan mudah beradaptasi dengan setiap perubahan dinamis yang terjadi di lingkungan sekitar perusahaan. Tidak ada perusahaan yang dapat bekerja sendiri tanpa menjalin kerja sama dengan pihak-pihak lain, demikian salah satu prasyarat untuk dapat berhasil di dunia maya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun