setelah ku lulus dari sma
mulai ku berfikir ingin kemana
hati berkata ingin belajar bahasa
mulai ku belajar setiap hari
membaca kata demi kata
kalimat demi kalimat
agar aku mengerti
dan siap ikut ujian nanti
bagaikan air yang menetes di atas batu
setetes demi setetes akhirnya berlubang
seperti itulah ku belajar dan membaca buku
sulit dimengerti tetapi ku tetap berjuang
sampai tiba hari ujian
tak tenang dan gelisah pun datang
tetapi hati yakin karena sudah berjuang
dan percaya akan doa ibunda yang ia lantunkan
dua bulan ku menunggu,
kepastian yang tak tentu
lulus atau tidak kah aku
hal itu terus muncul di benakku
sampai hari pengumuman datang
jantung berdegup kencang
perlahan mataku mengecek laman pengumuman
dan ternayata kata itu tertuliskan
lulus, hati ku sangat senang
ibuku sampai terharu dan gembira riang
terima kasih tuhan, perjuangan ku
tak menghianatiku
