Mohon tunggu...
Djasli Djosan
Djasli Djosan Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Mantan redaktur dan reporter RRI, anggota Dewan Redaksi majalah Harmonis di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Menteri Susi Lulus Ujian Paket C

16 Juli 2018   10:22 Diperbarui: 16 Juli 2018   10:35 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ini baru berita: seorang menteri lulus ujian Paket C, setara SMA.. Dia adalah Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan yang masih berdinas aktif. Menteri Susi ikut pendidikan Paket C sejak tahun 2015, ujian bulan Mei 2018 dan memiliki ijazah setara SMA pada 13 Juli 3018. Mengapa Menteri Susi begitu mementingkan untuk memilki ijazah setara SMA? Dia sendirilah yang tahu. Ada kabar burung yang menyebut, ijazah itu diperlukan untuk syarat menjadi calon wakil presiden.

Jabatan politik sejak dulu memang tidak memerlukan syarat ijazah pendidikan formal. Seorang politisi dilihat kemampuannya berpolitik, termasuk kemampuan mendirikan dan mengelola partai baru.

Ketika Jenderal Suharto mulai memangku jabatan presiden, ada juga pihak yang sinis dengan menyebut-nyebut pendidikan formal beliau yang hanya tamatan SMP. Padahal yang menentukan mutu seseorang itu adalah kemampuannya dalam mengembangkan potensi dirinya sehingga mencapai tingkat tertentu. Suharto yang memulai karier dikemiliteran dengan pangkat sersan, berhasil mencapai pangkat jenderal.

Dia berkuasa selama tiga dekade, lebih lama dari pendahulunya. Idi Amin yang memulai kariernya sebagai kopral dalam pasukan Inggeris, melejit menjadi presiden. Uganda. Moammar Khadafi berpangkat kapten ketika merebut kekuasaan di Libya. 

Ia cukup bangga dengan pangkat kolonel walaupun menjadi presiden selama 40 tahun. Begitu juga Hitler yang berambisi menaklukkan seluruh Eropa, tidak memiliki ijazah perguruan tin ggi. Ambisinya untuk menguasai seluruh Eropa dipatahkan dengan menerjunkan pasukan gabungan sekutu yang jauh lebih kuat dari pasukan Hitler.

Nah, Menteri Susi begitu juga para politisi umumnya jangan berkecil hati jika pendidikan formalnya minim. Yang penting mengerti persoalan, punya wawasan yang luas dan punya solusi atas masalah-masalah yang timbul. Tentu saja, harus mau belajar, memahami betul-betul tugasnya. Misalnya, aneh kalau seorang anggota DPR tidak meng erti tugas dan fungsi DPR. Atau seorang politisi tidak tahu apa itu definisi politik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun