Abstrak
Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan. Salah satu bentuk pemanfaatan teknologi adalah pengembangan aplikasi mobile edukasi. Dalam proses pengembangannya, dibutuhkan pendekatan rekayasa perangkat lunak yang efektif agar aplikasi dapat dikembangkan secara efisien dan sesuai kebutuhan pengguna. Metode Scrum, sebagai bagian dari pendekatan Agile, terbukti menjadi salah satu metode manajemen proyek yang populer dan fleksibel dalam pengembangan perangkat lunak modern. Artikel ini membahas penerapan metode Scrum dalam praktik rekayasa perangkat lunak untuk pengembangan aplikasi mobile edukasi, mulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan sprint, hingga evaluasi produk. Studi ini juga mengkaji manfaat, tantangan, dan solusi selama penerapan Scrum dalam tim pengembang.
Pendahuluan
Di era digital, kebutuhan akan aplikasi pendidikan yang interaktif, fleksibel, dan mudah diakses menjadi sangat tinggi. Aplikasi mobile edukasi menjawab kebutuhan ini dengan menyediakan media pembelajaran yang praktis, baik untuk siswa, guru, maupun masyarakat umum. Namun, pengembangan aplikasi semacam ini memerlukan proses rekayasa perangkat lunak (software engineering) yang sistematis dan adaptif terhadap perubahan.
Metode Scrum, salah satu kerangka kerja dalam Agile, menawarkan pendekatan iteratif dan inkremental dalam pengembangan perangkat lunak. Scrum menekankan kolaborasi tim, fleksibilitas terhadap perubahan kebutuhan, dan feedback berkelanjutan dari pengguna. Oleh karena itu, penerapan Scrum sangat cocok dalam konteks pengembangan aplikasi mobile edukasi yang cenderung dinamis dan berorientasi pada kebutuhan pengguna akhir.
Landasan Teori
1. Rekayasa Perangkat Lunak (RPL)
Rekayasa perangkat lunak adalah disiplin ilmu yang fokus pada pengembangan dan pemeliharaan perangkat lunak yang andal dan efisien. Proses RPL mencakup tahapan analisis kebutuhan, desain, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Tujuan dari pendekatan RPL adalah menghasilkan perangkat lunak berkualitas tinggi, sesuai kebutuhan pengguna, dan dapat dikelola dengan baik.
2. Metode Scrum
Scrum adalah kerangka kerja dalam Agile yang digunakan untuk mengelola dan mengontrol proyek pengembangan perangkat lunak yang kompleks. Komponen utama Scrum terdiri dari: